Bu Connie Bilang Sikap Jenderal Dudung Menampar Muka Panglima

Selasa, 06 September 2022 – 17:44 WIB
KSAD Jenderal Dudung Abdurachman saat di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (6/6). Foto: Ricardo

jpnn.com - JAKARTA - Pengamat militer dan pertahanan Connie Rahakundini Bakrie menanggapi absennya Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman yang tidak menghadiri rapat kerja dengan Komisi I DPR RI.

Rapat kerja Komisi I DPR RI yang dilaksanakan pada Senin (5/9) itu juga dihadiri Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

BACA JUGA: Dari Cara Jenderal Andika Menjawab, Sepertinya Memang Menandakan Keretakan dengan Dudung

Connie mengatakan rapat kerja tersebut bersifat sangat penting dan seharusnya dihadiri seluruh kepala staf dari seluruh matra TNI termasuk Jenderal Dudung.

"Rapat dengan Komisi I bagi Kementerian Pertahanan, TNI, dan kepala staf semua angkatan adalah hal yang bersifat primus inter pares (pertama di antara yang setara)," kata Connie kepada JPNN.com, Selasa (6/9).

BACA JUGA: Begini Kata Jenderal Andika soal Rumor Tak Harmonis sama KSAD Dudung

"Alasan KSAD tidak hadir karena inspeksi Kodam sangat tidak pantas dan ini bukan yang pertama, berapa kali tidak hadir untuk mengikuti rapat komisi," imbuh Connie.

Penulis buku Defending Indonesia itu menambahkan absensi Jenderal Dudung dalam rapat tersebut menunjukkan sikap arogan dan congkak.

BACA JUGA: Jenderal Dudung Ingatkan Para Komandan TNI AD: Jangan Ada Prajurit Menderita

"Menampar muka dan menurunkan wibawa panglima. Memperkuat kesan adanya invincible rivalry atau disharmoni di antara KSAD vs panglima," ujar Connie.

Sebelumnya, anggota Komisi I DPR RI Effendi Simbolon menduga hubungan antara Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman tidak harmonis.

Menurut dia, hal itu sudah menjadi rahasia umum.

Hal itu dikatakan Effendi saat mengikuti rapat kerja Komisi I dengan Menhan RI Prabowo Subianto dan pihak TNI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (5/9).

Andika diketahui hadir dalam raker yang agendanya membahas anggaran pertahanan, sedangkan Dudung absen di kegiatan tersebut.

"Di mana ada Jenderal Andika, tidak ada Kasad. Jenderal Andika membuat Super Garuda Shield, tidak ada KSAD," kata Effendi saat rapat di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (5/9). (cr1/jpnn)


Redaktur : Mufthia Ridwan
Reporter : Dean Pahrevi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler