Bu Mega Bagi Kartu Tanda Anggota PDIP untuk Habib dan Purnawirawan TNI-Polri

Selasa, 02 April 2019 – 16:16 WIB
Ketua umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyerahkan Kartu Tanda Anggota (KTA) kepada para tokoh agama khususnya para Habib, purnawirawan dan akademisi yang bergabung dengan PDIP di Kantor DPP PDIP. Foto : Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyerahkan kartu tanda anggota (KTA) kepada para pendatang baru di partainya.

Di antaranya para tokoh agama khususnya habib, purnawirawan, dan akademisi sebagai pertanda bergabung dalam partai berlambang banteng moncong putih, itu.

BACA JUGA: Menteri Puan : Jangan Karena Beda Pilihan Capres jadi Tak Mau Ikut Pengajian Bersama

Senyum terpancar dari putri Proklamator RI Bung Karno, itu saat membagikan KTA tersebut.

BACA JUGA : Megawati: Kenapa Rakyat Ditakut-takuti Jangan Pilih Jokowi

BACA JUGA: Si Doel Ajak Kader Banteng Kompak Lawan Hoaks demi Jokowi - Maruf

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyatakan bergabungnya tokoh-tokoh dari berbagai unsur itu mencerminkan partainya sebagai rumahnya anak bangsa Indonesia.

"Pembagian KTA kepada tokoh-tokoh dengan seizin ketua umum, kami nyatakan dibuka. Ini mencerminkan bagaimana PDIP sebagai rumah kebangsaan untuk Indonesia raya," kata Hasto saat acara yang bertajuk "PDI Perjuangan Rumah Kebangsaan Indonesia Raya" di kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta, Selasa (2/4).

BACA JUGA: Sekretaris TKN: Jokowi 5, Prabowo 0

Hasto lantas memanggil sejumlah nama mewakili berbagai unsur. Antara lain, mewakili unsur tokoh agama dan habib, yakni Habib Husen Muhdar Almuhdar,  Habib Sholeh Almuhdar,  Habib Ali Assegaf, ulama muda KH Zainal Arifin, serta Habib Salim Aljindan.

Perwakilan unsur purnawirawan TNI dan Polri ada Mayjen TNI Purn Andri Sutarno, Mayjen TNI Purn Bambang Haryanto, Laksda Yuhastihar Marsekal Madya Benedictus Wijanarko, Irjen Purn Albertus Simanjuntak.

BACA JUGA : Megawati: Saya Ingin Jawab, Pengecut Kamu, Pengecut Kamu

 

Sementara itu, mewakili akademisi ada Dr Diah Arimbi, tokoh masyarakat Bambang Pitoyo.

"Dalam perjalanan politiknya, semua kader PDIP diajarkan ibu ketum berpolitik dengan keyakinan, yakni keyakinan ideologi Pancasila, politik kebenaran dan bahwa putih adalah kita," katanya.

BACA JUGA : Megawati: Kalau Benar Saya PKI, Kok Saya Diloloskan?

Karena itu, kata dia, PDIP terus berjuang untuk tegaknya Pancasila, dan NKRI, dan mengemban tugas sejarah serta berjuang mewujudkan cita-cita Bung Karno untuk menciptakan kesejahteraan masyarakat.(boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hasto Sampaikan Salam Cinta dari Bu Mega, Kader Banteng Serentak Jawab: Siap!


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler