jpnn.com, SURABAYA - Badan Intelijen Negara (BIN) menyerahkan sejumlah bantuan untuk Pemerintah Kota Surabaya. Adapun bantuan yang diberikan kali ini berupa masker nonmedis sebanyak 120 ribu unit.
Bantuan masker nonmedis ini merupakan arahan langsung dari Kepala BIN Jenderal (purn) Budi Gunawan yang diwakili oleh Stafsus Kepala BIN Mayjen TNI Suyanto.
BACA JUGA: Bantu Bu Risma, BIN Terus Genjot Kegiatan Rapid Test Massal di Surabaya
Bantuan masker ini diserahkan langsung ke Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini pada Selasa (2/6).
Mayjen Suyanto mengatakan, pemberian bantuan masker ini diharapkan bisa membantu meminimalisir penyebaran COVID-19.
BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Bu Risma vs Khofifah, Cerita Kelam Ruslan Buton, Membandingkan Jokowi dan SBY
Pasalnya, Jawa Timur kini memiliki kasus COVID-19 paling banyak ke-2 di Indonesia, khususnya di Surabaya.
"Kami melaksanakan kegiatan kemanusiaan dengan memberikan bantuan masker nonmedis ke Pemkot Surabaya. Kami melihat banyak masyarakat yang masih tidak menggunakan masker," kata Mayjen TNI Suyanto di kantor Wali Kota Surabaya.
BACA JUGA: Untuk Khofifah dan Bu Risma: Seorang PDP Corona Meninggal setelah Ditolak 2 RS
Suyanto menambahkan, upaya pencegahan penularan COVID-19 salah satunya adalah dengan menggunakan masker.
Hal itu juga sebagaimana protokol kesehatan yang ditetapkan Kementrian Kesehatan dan Gugus Tugas Percepatan Penangangan COVID-19.
"Mari bersama-sama untuk bergotong royong untuk bersikap disiplin sesuai protokol kesehatan apa yang dilakukan oleh BNPB sehingga paling tidak bisa memerangi penyebaran COVID-19,” imbuh Suyanto.
Sementara itu, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengucapkan terima kasih atas bantuan masker nonmedis dari BIN tersebut.
Risma mengaku kaget BIN kembali menyalurkan bantuan, padahal sebelumnya BIN juga telah memberikan bantuan ribuan alat-alat kesehatan.
"Matur nuwun sangat bapak. Sekali lagi matur nuwun sangat bapak atas semua bantuan termasuk masker non medis ini yang cukup banyak ini," ucap Risma.
Sebelumnya, BIN juga telah menyalurkan bantuan ribuan alat-alat kesehatan berupa Alat Pelindung Diri (APD) lengkap, masker, alat rapid test dan mobil lab untuk PCR test.
Selain itu, BIN juga menggelar rapid test masal di sejumlah titik zona merah selama beberapa hari di ibu kota Jatim itu. (cuy/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan