jpnn.com, KUTAI KARTANEGARA - Seekor buaya berukuran besar terlihat berada di tengah jalan, tak jauh dari pelabuhan tambat kapal PT Bina Rasano Engineering (BRE) di Kecamatan Muara Jawa, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Sabtu (23/9) malam.
Warga bernama Ari yang mengendarai mobil bersama teman-temannya tak berani melewati jalan itu.
BACA JUGA: Buaya Putih Penunggu Sungai Menampakkan Diri
“Kami kaget ketika melihat seekor buaya menutup jalan dekat jeti Anto, berjarak sekitar seratus meter dari pelabuhan tambat kapal BRE,” ucap Ari, Senin (25/9).
Dia mengaku masih teringat amukan buaya yang menewaskan Arjuna dan Supriyanto beberapa waktu lalu.
BACA JUGA: Dikira Biawak, Ternyata Buaya 4 Meter
Meski masih sempat merekam buaya menggunakan HP, Ari dan teman-temannya tak berani mendekat.
Ari menambahkan, warga makin was-was setelah tragedi yang menimpa Arjuna dan Supriyanto.
BACA JUGA: Ritual di Sungai, Pawang Diterkam Buaya Muara
“Ternyata benar, malam itu kami diadang buaya. Saya yakin tak hanya seekor, tapi masih ada beberapa buaya lainnya. Makanya kami pilih mundur. Meskipun pakai mobil, tak berani lewati jalan ditunggu buaya tersebut. Bahkan bisa saja itu memang buaya setengah gaib,” imbuh Ari.
Ketakutan Ari dan kawan-kawannya memang cukup beralasan.
Sebab, tak lama berselang, seorang warga bernama Iwan mengalami kesurupan.
Saat kesurupan, Iwan meminta warga tak mengganggu buaya.
Warga kemudian menghubungi petugas Polsek Muara Jawa.
Selanjutnya, anggota Polsek Muara Jawa Aiptu Bagus Sukotjo mengobati Iwan.
Selama ini, Bagus memang sering membantu mengobati warga Muara Jawa yang kesurupan. (idn/beb)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Diterkam Buaya, Arjuna Muncul 1 Menit Lalu Hilang
Redaktur & Reporter : Ragil