jpnn.com, KIEV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dalam pidato terbarunya menyebut Rusia sebagai ancaman terbesar di planet Bumi.
Ungkapan tersebut dilontarkannya saat berbicara tentang pembantaian warga sipil di Kota Bucha.
BACA JUGA: Invasi Jadi Bumerang, Rusia Terancam Dikepung Negara NATO
"Negara Rusia dan militer Rusia adalah ancaman terbesar di planet ini terhadap kebebasan, keamanan manusia, terhadap konsep hak asasi manusia seperti itu. Setelah Bucha, ini menjadi tak terbantahkan," kata Zelensky.
Dia juga menyebut insiden berdarah di Bucha bukanlah yang terburuk.
BACA JUGA: 39 Warga Ukraina Tewas di Stasiun Kramatorsk, Lihat Ukuran Roket Rusia
Mantan aktor komedi itu menduga Rusia telah melakukan perbuatan yang lebih keji lagi di Kota Borodyanka yang baru saja direbut kembali oleh Ukraina.
"Pekerjaan membongkar puing-puing di Borodyanka dimulai. Jauh lebih buruk di sana," ujar dia.
BACA JUGA: Siapkan Sanksi Baru, Jepang Bakal Serang Sektor Energi Rusia
Borodyanka terletak sekitar 50 kilometer barat laut Kyiv.
Zelensky mengungkapkan bahwa misi diplomatik Turki, Lithuania dan Slovenia telah kembali ke Kyiv setelah pasukan Rusia menarik diri dari Ukraina utara.
Dia juga meminta diplomat negara lain untuk kembali ke Kyiv.
"Ini adalah sinyal yang jelas bagi agresor bahwa Kyiv adalah ibu kota kami. Bukan kota provinsi Rusia, tetapi ibu kota Ukraina," pungkasnya. (theguardian/dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif