jpnn.com - Sepekan terakhir dunia hiburan penuh sesak dengan berita tentang pelecehan seksual oleh produser kawakan Harvey Weinstein.
Namun, bagi warga Hollywood sendiri, perilaku mesum mantan bos Miramax itu bukanlah sesuatu yang asing.
BACA JUGA: Dituduh Melindungi Produser Cabul, Matt Damon Bersuara
Seperti yang dipaparkan Emma Thompson. Artis dan penulis skenario peraih Piala Oscar itu mengatakan kalau dia tidak terlalu terkejut dengan berita mengenai mantan box Miramax itu.
Bintang asli Inggris beusia 58 tahun itu mengatakan bahwa perilaku seperti Weinstein sudah menjadi epidemi sistemik di industri film.
BACA JUGA: Dukungan untuk Korban si Produser Cabul Harvey Weinstein
Dan sebagai artis, dia pun mengalami hal yang sama dengan banyak pria lain selama bertahun-tahun.
”Tentu saja, banyak, banyak. Saya menghabiskan usia 20-an saya mencoba untuk menjauhkan lidah lelaki tua dari mulut saya,” kata Thompson saat ditanyakan apakah ada orang lain seperti Weinstein di Hollywood.
BACA JUGA: Cerita Cara Delevigne Soal Kelakuan Mesum Harvey Weinstein
Dia pun mentertawakan bila perilaku Weinstein disebut sebagai kecanduan. ”Saya rasa Anda tidak bisa menggambarkannya sebagai pecandu seks. Dia predator,” kata Thompson.
”Dia pemangsa yang sebenarnya, dia berbahaya dan apa yang dia lakukan adalah tindakan kriminal.”
Kata Thompson, kasus Weinstein adalah puncak gunung es. ”Bagian atas tangga adalah sistem pelecehan, meremehkan, intimidasi, dan gangguan,” ujarnya.
Thompson mengungkapkan mungkin korban Weinstein jauh lebih banyak dari lelaki-lelaki cabul lain di Hollywood. Tetapi perilaku mereka tidak jauh lebih baik dari Weinstein.
Saat ini, lebih dari selusin wanita - termasuk aktris Angelina Jolie, Ashley Judd, dan Gwyneth Paltrow, mengungkapkan kalau mereka pernah menjadi korban Weinstein. Yang terbaru adalah supermodel Cara Delevingne dan aktis asal Inggris Kate Beckinsale.
Dalam sebuah posting Instagram pada Kamis (12/10), Beckinsale mengungkapkan bagaimana Weinstein menemuinya saat dia berusia 17 tahun. Aktris asal Inggris itu mengatakan bahwa Weinstein mengundangnya ke kamar hotelnya untuk mengadakan pertemuan.
Di kamar itu, lelaki cabul tersebut hanya menggunakan jubah mandi dan menawarinya minum alkohol. Tetapi, Beckinsale berhasil keluar kamar.
Beckinsale tidak menyesal melakukan itu meski kemudian dia menyadari keputusan itu sudah membahayakan karirnya saat itu.
Bertahun-tahun kemudian dia bertemu lagi dengan Weinstein, dan lelaki itu bertanya kepadanya apakah ada yang terjadi saat mereka pertama kali bertemu.
”Dia bahkan tidak ingat apakah dia sudah melecehkan saya apa tidak,” katanya. (tia/The guardian/Daily Mail/JPC)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Keluarga Obama dan Clinton Ikut Mengecam Si Produser Cabul
Redaktur & Reporter : Adil