JAYAPURA - Usai meraih hasil positif dilaga perdana AFC, melawan South China, Persipura kembali dijadwalkan melakoni partai berat bertemu rival kuat, Arema Malang dalam Djarum Indonesia Super League (DISL) di Stadion Mandala Jayapura
Dua tim ini sejak dua musim terakhir merajai kompetisi DISL, Persipura juara musim 2008-2009, Arema menjadi kampiun musim 2009-2010
BACA JUGA: FIFA Cekal Snood
Dua tim juga saling mengalahkan, dalam dua musim terakhir, dan pertarungan kedua tim selalu ketatBACA JUGA: Skors Tidak Selalu Tegas
Pertemuan terakhir terjadi 6 Februari lalu, dimana Persipura tersungkur dari Arema di fase injury time oleh gol SunartoSeluruh skuad Persipura dan tentu saja Persipuramania "sakit hati" atas kekalahan ini, pasalnya kekalahan itu adalah kekalahan perdana Persipura di musim ini
BACA JUGA: Terkena Sanksi karena Pemain Diving
So pasti Boaz Solossa dkk pasti bertekad untuk melakukan revans alias membayar lunas kekalahan dari Singo Edan-julukan AremaPelatih Persipura Jacksen F Tiago dalam sesi jumpa pers kemarin mengatakan timnya sudah melupakan kekalahan itu, saat ini timnya fokus kedepan untuk laga big match iniDan timnya berharap dapat meraih 3 poin di putaran kedua iniPersiapan lawan Arema pun telah dilakukan sejak di hongkong"Saya pikir kalau balas dendam sih, tidakKami semua punya tanggung jawab yang besar untuk bisa memenuhi harapan publik yakni dengan tiga poin, dan anak-anakpun sangat enjoy dalam laga ini serta fokus," katanya
Ditambahkan lagi oleh Jacksen duel big match ini adalah pertandingan paling fairYa, sama-sama lelah karena baru beberapa hari bertarung dalam kompetisi di level Asia"Kami bersyukur BLI memberi jadwal yang tepat, kami dan Arema kini sama yang satu dari Jepang, dan yang satu dari Hongkong," katanya
Persipura tiba di Jayapura sejak Jumat (4/3) lalu, sedang Arema tiba Jayapura Minggu (6/3) kemarin"Pertandingan melawan Arema kali ini menjadi sebuah pertandingan penting untuk menentukan langkah tim di awal putaran keduaKami juga sempat memutar rekaman pertandingan Arema ketika masih di Hongkong kemarin," ujar Jacksen lagi
Selama ini tak banyak dipersiapkan, ia hanya lebih mendrill apa yang sudah dilakukan menyangkut tehnik dan taktikJelas melawan Arema tak bisa hanya mengandalkan fisik dan kecepatan semata tanpa didukung dua hal di atas. "Sekalipun Arema memiliki problem internal, saya pikir tak akan memberi pengaruh banyak karenapersoalan itu sudah terjadi sejak musim lalu ketika masih dipimpin Robert Albert dan mereka justru bisa membuktikan dengan keluar sebagai juara," puji Jacksen
Menurutnya saat ini tinggal bagaimana pemainnya bisa tetap berkonsentrasi, membawa motivasi kekalahan sebelumnya untuk meraih tiga poin dikandangJacksen lebih bersyukur karena sekembalinya dari Hongkong, seluruh pemain yang diboyong dalam keadaan sehat dan tak ada yang cedera sehingga ia bisa lebih leluasa untuk menentukan pemain siapa yang akan diturunkan.
Sementara di kubu Arema juga telah mengantisipasi dual big macth iniDua pemain yakni, Roman Golian dan Fachrudin sengaja ditinggal untuk menyiapkan amunisi yang full tenagaNamun disini kabarnya meski telah resmi dikontrak, status Roman Golian belum mendapat pengesahan dari BLI
Ya, Roman adalah pemain yang dipersiapkan untuk menjadi palang pintu sekaligus pengganti peran sentral Piere Njanka yang hengkang ke LPI"Soal fisik dan keletihan memang telah kami pikirkan sebelum berangkan ke Jepang, kini tinggal bagaimana bermain sebaik mungkin menahan gempuran lawan dan memanfaatkan peluang," kata Asisten Pelatih, Joko Susilo
Joko mengakui Persipura memiliki pemain yang berkualitas karenanya mau tidak mau pemainnya harus tetap siap"Kami tak ingin memberi alasan soal kelelahan atau hal lain karena sebelumnya sudah diantisipasi," jelas Joko(ade/wen)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Negara-Negara Korban Skors FIFA
Redaktur : Tim Redaksi