jpnn.com, JAKARTA - Praktisi perbankan Abiwodo meluncurkan bukunya berjudul Ketahanan Bank: Nilai-nilai 'AKHLAK' dan Budaya Agile dalam Speed of Organization.
Buku ini secara mendalam membahas isu penting mengenai ketahanan perbankan dalam menghadapi perubahan pada industri yang senantiasa berubah ini.
BACA JUGA: Cari Tahu Isi Pikiran Orang Lain Lewat Buku Master FirasatÂ
"Teknologi informasi makin banyak digunakan oleh masyarakat dalam transaksi perbankan, buku ini menyoroti perubahan gaya konsumsi tersebut," ujar Abiwodo, dalam keterangannya, Kamis (14/9).
Pembaca diajak memahami bagaimana bank dapat beradaptasi dengan perubahan ini dan menjaga ketahanan mereka di tengah persaingan yang ketat.
BACA JUGA: Luncurkan Buku ke-31, Bamsoet Sebut Isinya Banyak Kegalauan
Salah satu aspek penting yang diangkat dalam buku ini adalah nilai-nilai core value AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif).
"Nilai-nilai ini menjadi pedoman bagi para praktisi perbankan, baik di BUMN maupun di luar BUMN, untuk mencapai ketahanan yang berkelanjutan," tuturnya.
BACA JUGA: CEO Muda Ini Sukses Membangun Bisnis Penerbitan Buku, Apa Rahasianya?
Abiwodo menjelaskan bagaimana ketahanan perbankan dapat terbentuk melalui pengelolaan sistem organisasi yang responsif terhadap perubahan zaman serta kinerja para bankers.
"Buku ini merupakan hasil rangkuman gagasan yang diperoleh dari Culture Journey selama tiga tahun di AKHLAK BUMN," ungkapnya.
Dia pun bersyukur mendapat dukungan dari Menteri BUMN RI, Erick Thohir, Destry Damayanti, Dirut BNI, Royke Tumilaar, serta beberapa tokoh nasional lainnya.
"Dukungan mereka mengukuhkan nilai buku ini sebagai referensi yang berharga bagi pembaca," ujar Abiwodo.
Dia meyakini bahwa ketahanan perbankan bukan hanya tentang kekuatan finansial semata, tetapi juga tentang membangun budaya kerja yang adaptif dan kolaboratif.
"Saya berharap dapat menginspirasi para praktisi perbankan untuk menjadikan nilai-nilai AKHLAK sebagai landasan dalam menghadapi perubahan industri dan meningkatkan kinerja," bebernya.
Dengan gaya penulisan yang kasual, buku ini dirancang untuk membantu pembaca memahami budaya kerja dalam industri perbankan serta dinamikanya.
Selain itu, dengan memahami konsep dan nilai-nilai ketahanan perbankan, pembaca dapat mempersiapkan diri menghadapi perubahan dan meningkatkan kinerja dalam dunia perbankan. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh