Bunga Bangkai Mekar Lagi

Minggu, 05 Februari 2012 – 10:28 WIB

BOGOR- Bunga bangkai langka jenis Amorphophallus titanum yang tumbuh di Kebun Raya Bogor mekar kembali, sejak Jumat (3/2). Mungkin masyarakat Kota Bogor belum mengetahui kabar bunga langka ini mekar kembali pada tahun ini, kecuali pengunjung Kebun Raya Bogor (KBR) yang kebetulan datang.

Spesies Amorphophallus titanum merupakan tumbuhan asli Sumatra yang tumbuh secara liar dan jarang merumpun. Dari satu umbi biasanya muncul satu tunas saja.  Umbi yang sudah dewasa garis tengah dapat mencapai 80 cm.

Peneliti KRB, Yuzammi menjelaskan proses perbungaan dari bunga yang termasuk ke dalam suku talas-talasan tersebut.“Bunga betina masak lebih dahulu dari bunga jantan, sehingga jenis ini memerlukan bunga jantan yang berasal dari perbungaan yang lain. Bau busuk inilah yang mengundang serangga (lalat) untuk datang dengan harapan membawa serbuk sari dari perbungaan yang lain. Perbungaan ini tingginya bisa mencapai 2 meter dengan lebar mahkota bunga 1,5 meter,” jelasnya.

Yuzammi menjelaskan, aktivitas bunga biasa terjadi di malam hari, sekitar pukul 20:00 sampai pagi hari. Hal itu dikarenakan, bunga betina membutuhkan serangga besar untuk mengangkut polen atau serbuk sari dan untuk tingginya sekarang 187 cm.

“Untuk perawatannya, tanaman ini tidak suka tanah yang padat, dan tidak suka air yang mengenang. Menyukai lereng-lereng air yang mengalir dari atas ke bawah. Kalau terjadi pembuahan terhadap tumbuhan ini berarti telah terjadi penyilangan antara tunas yang lama dengan yang sekarang ini,” ungkap Yuzammi.

Dia pun ingin meluruskan anggapan orang terhadap tumbuhan ini. “Banyak orang yang salah kaprah antara bunga Raflesia Patma (spesies arnoldi) dan Amorphophallus. Raflesia merupakan bunga jenis parasit yang bergantung dan tumbuh pada inangnya. Sedangkan Amorphophallus tumbuh berdasarkan tunasnya sendiri. Yang dimaksud bunga bangkai itu Amorphophallus. Hanya, Raflesia dan Amorphophallus sama-sama mengeluarkan bau,” jelasnya.(Cr4)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemprov Jabar Takkan Cabut Banding


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler