jpnn.com, BANYUWANGI - Relawan Milenial Timur Jawa terus bergerak untuk memenangkan Calon Presiden-Wakil Presiden Joko Widodo – KH Ma’ruf Amin pada Pilpres 2019.
Salah satu caranya dengan menggelar diskusi bertema Jokowi untuk Masa Depan Indonesia di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu (27/1).
BACA JUGA: SUGBK Menghijau, Jokowi dan Nahdiyin Nyanyikan Ya Lal Wathan
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas juga hadir dalam diskusi itu. Diskusi tersebut merupakan salah satu cara relawan Milenial Timur Jawa untuk menggaet pemilih dari generasi muda.
Relawan Milenial Timur Jawa sendiri merupakan komunitas muda-mudi yang datang dari sejumlah daerah di ujung timur Pulau Jawa, mulai Banyuwangi, Situbondo, Bondowoso, Jember, hingga Lumajang.
BACA JUGA: Strategi Garda Soksi Jokowi Dua Periode Menangkan Joko Widodo
“Ini ada perwakilan muda-mudi Jember, Situbondo, Bondowoso, dan Lumajang. Setelah di Banyuwangi, kami bikin beberapa acara mulai Februari sampai April di kabupaten-kabupaten tersebut,” kata Koordinator Milenial Timur Jawa Cholid Mawardi.
Dia menambahkan, pihaknya memiliki alasan kuat menggelar diskusi bertema Jokowi untuk Masa Depan Indonesia.
BACA JUGA: Warga Dayak Berikan Dukungan, Jokowi Yakin Menang Telak di Kalimantan
“Negeri kita berada di rel yang benar dan ke depan semakin maju,” imbuh Cholid.
Dalam kesempatan itu, Milenial Timur Jawa juga membagikan hadiah sejumlah buku berjudul Menuju Cahaya yang berisi kiprah Jokowi.
Mereka juga kompak memakai kaus bertuliskan Milenial Timur Jawa untuk Jokowi-Amin.
Sementara itu, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan, Jokowi memberi ruang yang sangat besar bagi kaum muda.
“Beliau mendukung industri kreatif khas anak-anak muda. Di era beliau dibentuk Badan Ekonomi Kreatif yang membantu banyak anak muda menggarap bisnis rintisan,” ujar Anas.
Anas menambahkan, anak-anak muda yang mau berwirausaha juga kian dimudahkan.
Sebab, pemerintahan Jokowi sudah memangkas pajak UMKM sebesar sebesar 0,5 persen.
“Pak Jokowi juga memakai produk-produk lokal kreasi anak muda. Mulai jaket, sepatu, kaus, hingga motor. Ini adalah dukungan nyata untuk kaum milenial agar jangan takut kreatif berkarya,” kata Anas.
Pria berkacamata itu menambahkan, Jokowi juga memberi inspirasi kepada generasi muda untuk berwirausaha.
Hal yang sama juga dilakukan anak Jokowi yang merintis usaha dengan berjualan martabak dan pisang goreng.
Menurut Anas, hal itu memberi pesan penting tentang pentingnya kemandirian melalui kewirausahaan.
“Itu milenial banget, mengajak anak muda kreatif. Jadi, jangan takut berbisnis. Mulai kecil-kecilan enggak masalah. Wong anak presiden saja jualan pisang goreng,” kata kader PDI Perjuangan itu.
Dia juga memuji kebijakan Jokowi untuk sektor pendidikan. Salah satunya pembagian Kartu Indonesia Pintar untuk 28 juta anak.
“Anak-anak Indonesia difasilitasi menjemput masa depan yang lebih baik,” kata Anas.
Anas pun mengapresiasi inisiatif relawan Milenial Timur Jawa dalam mendukung Jokowi.
“Generasi milenial adalah segmen yang kritis. Mereka tidak terikat ideologi tertentu. Karena itu, peran kelompok yang menggarap milenial seperti Milenial Timur Jawa ini sangat penting,” ujar Anas. (adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... FHK2I Netral, Honorer K2 Bebas Pilih Jokowi atau Prabowo
Redaktur & Reporter : Adek