JAKARTA - Menutup perdagangan akhir pekan, indeks harga saham gabungan (IHSG) berhasil bertengger di zona hijau. Indeks naik 19,737 poin (0,47 persen) ke level 4.159,27, sedangkan indeks kelompok 45 saham unggulan (LQ 45) menguat 3,025 poin (0,42 persen) ke posisi 712,282.
Senior Research HD Capital Yuganur Wijanarko dalam risetnya mengatakan indeks bursa tampil beda di tengah maraknya sentimen negatif yang memengaruhi pasar. "Sentimen negatif akibat pajak ekspor batu bara serta wacana peraturan BBM subsidi hanya untuk mobil 1.300 cc ke bawah membuat IHSG hanya tutup plus tipis walaupun regional positif dan BI rate tetap," ungkapnya.
Meski begitu, Yuganur menilai semua sentimen negatif itu pengaruhnya bersifat sementara dan terbukti dalam dua hari perdagangan akhir pekan ini indeks menguat, meskipun kenaikannya belum signifikan.
Frekuensi transaksi perdagangan kemarin mencapai 139.414 kali pada volume 8,207 juta lot saham senilai Rp 4,55 triliun. Sebanyak 136 saham naik, sisanya 122 turun, dan 108 stagnan. Investor asing tercatat melakukan pembelian bersih (foreign net buy) senilai Rp 178,553 miliar.
Saham-saham yang naik signifikan (top gainers) di antaranya Elang Mahkota (EMTK) melejit Rp 500 ke Rp 4.100, Astra International (ASII) menanjak Rp 500 ke Rp 74.300, Indospring (INDS) melesat Rp 400 ke Rp 6.350, dan Gudang Garam (GGRM) menguat Rp 400 ke Rp 59.400.
Bursa Asia pada penutupan perdagangan kemarin; indeks komposit Shanghai naik 8,30 poin (0,35 persen) ke 2.359,16; indeks Hang Seng melesat 373,72 poin (1,84 persen) ke 20.701,04; indeks Nikkei 225 menanjak 113,20 poin (1,19 persen) ke 9.637,99; dan indeks Straits Times melejit 14,09 poin (0,47 persen) ke 2.992,23. (gen/oki)
BACA ARTIKEL LAINNYA... LG Electronics Optimistis Raih Rp 20 Triliun
Redaktur : Tim Redaksi