Buru Pembunuh Robin, Polres OKU Bentuk Tim Khusus

Rabu, 02 November 2022 – 18:35 WIB
Polisi melakukan olah TKP. Ilustrasi. Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, BATURAJA - Kasus pembunuhan terhadap Robin, 45, di Desa Gunung Kuripan, Kecamatan Pengandonan, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, pada Selasa (1/11) dini hari pukul 01.00 WIB masih terus diselidiki polisi.

Polres OKU bahkan membentuk tim khusus untuk memburu pelaku.

BACA JUGA: Brigadir J Ternyata Menceritakan Keinginan Putri Candrawathi Itu kepada Keluarganya, Begini

"Pelakunya berinisial L yang tak lain merupakan teman korban sendiri," kata Kasi Humas Polres OKU AKP Syafaruddin di Baturaja, Rabu.

Dia menjelaskan menurut keterangan saksi di lapangan yang menyebutkan bahwa peristiwa pembunuhan tersebut dilatarbelakangi salah paham antara pelaku dan korban.

BACA JUGA: Mbak DS Buang Bayi ke Tong Sampah Kamar Mandi, Lalu Diisi Air, Sadis Banget

Korban dan pelaku sempat terlibat adu mulut sebelum terjadi insiden penusukan menggunakan senjata tajam hingga menyebabkan Robin meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP).

Akibatnya korban mengalami luka tusuk satu lubang di bagian perut bawah pusat, di bagian ketiak sebelah kanan dan luka robek di bagian pergelangan tangan.

BACA JUGA: Tolak Perpanjang Kontrak dengan PSIS, Rory Grand Pilih Pulang Kampung

Setelah menghabisi nyawa korban, kata dia, pelaku langsung melarikan diri ke kawasan perhutanan wilayah Kabupaten Muaraenim.

"Pelakunya masih dalam pengejaran polisi," katanya.

Dalam melalukan pengejaran pihaknya membentuk dua tim khusus dari Polres OKU dan polsek jajaran untuk memburu pelaku yang diduga melarikan diri ke arah hutan wilayah Kabupaten Muaraenim.

"Berdasarkan penelusuran kepolisian, pelaku terdeteksi kabur ke kawasan perhutanan," jelasnya.

Aparat kepolisian juga memperluas area pengejaran hingga ke kawasan hutan wilayah Kabupaten OKU Selatan yang berbatasan dengan OKU.

"Kami doakan saja bersama-sama semoga pelaku ini segera ditangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," ujarnya.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler