Buruh Diminta Pilih Aktivis Buruh Untuk Wakil di Parlemen

Minggu, 28 April 2013 – 00:26 WIB
JAKARTA - Ketua Dewan Pembina Gabungan Serikat Pekerja Merdeka Indonesia (Gaspermindo), Jumhur Hidayat, mendukung adanya mantan pengurus buruh dan aktivis buruh masuk ke pentas politik.

Karena menurutnya, kaum buruh perlu memiliki calon-calon di parlemen. "Dan guna mewujudkan hal tersebut, tentu membutuhkan dukungan penuh dari para buruh," ujarnya  pada perayaan ulang tahun Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Seluruh Indonesia (KSBSI) Ke-21, di Stadion Tugu, Jakarta Utara, Sabtu (27/4).

Saat ini setidaknya diketahui 2 aktivis buruh mengikuti proses Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg). Masing-masing mantan Presiden KSBSI Rekson Silaban, mencalonkan diri untuk DPD RI dan Ketua Dewan Pimpinan Daerah KSBSI Jakarta, Deddy Hardianto mencalonkan sebagai DPRD Dapil II Jakarta Utara dari Partai Keadilan Persatuan Indonesia (PKPI).

"Saya sudah kenal lama Rekson dan beliau pantas untuk anda menangkan. Anda harus punya calon buruh di DPRD dan Senator," ujarnya pada ratusan anggota buruh yang hadir.

Untuk itu, ia meminta agar seluruh buruh yang ada benar-benar bergerilya mewujudkan hal tersebut. Sehingga paling tidak, KSBSI, memiliki perwakilan di parlemen guna memperjuangkan suara buruh.

"Pilihan masuk menjadi anggota parpol tentu bagus dalam upaya memperjuangkan suara buruh di parlemen," katanya.

Sementara itu, Presiden KSBSI Mudhofir menambahkan agenda utama KSBSI yaitu terus melakukan persatuan kaum buruh di Jakarta dengan agenda perubahan politik melalui kesadaran buruh.

Peran KSBSI ke depan akan memperjuangkan kesejahteraan buruh Indonesia. "KSBSI tidak anti investasi tapi kami ingin buruh juga sejahtera," tegasnya.

KSBSI terdiri dari Federasi Buruh di sektor Transportasi, Konstruksi, Pertambangan & Energi, Perbankan & Keuangan, Kehutanan, Garment, Pendidikan, Makanan, Perhotelan, dan Kimia.(gir/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Intoleransi Beragama harus Diwaspadai

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler