Buruh Sebaiknya Rayakan May Day di Daerah Masing-masing

Sabtu, 28 April 2018 – 22:34 WIB
Ribuan buruh yang tergabung dalam berbagai organisasi melakukan longmarch memperingati Hari Buruh sedunia (May Day) di Jalan MH Thamrin, Jakarta, Senin (1/5). Hari Buruh sedunia diperingati ribuan buruh dari wilayah Jabodetabek dengan menggelar aksi unjuk rasa menuntut penghapusan outsourcing, jaminan sosial pekerja dan tolak upah murah. Foto : Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Mabes Polri meminta kepada seluruh buruh Indonesia bisa merayakan Hari Buruh Internasional atau May Day dengan lancar.

Untuk itu perayaannya diharapkan digelar di daerah masing-masing.

BACA JUGA: Demo Buruh 1 Mei Usung Tiga Isu Utama

Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto mengatakan, karena May Day is Fun Day buruh tak perlu lagi turun ke Jakarta.

“Jadi diharapkan para buruh bisa bergembira ria di tempat masing-masing," kata dia ketika dikonfirmasi, Sabtu (28/4).

BACA JUGA: 18 Ribu Massa Honorer K2 Gabung Demo Buruh 1 Mei

Namun, Polri tak melarang seumpama buruh tetap ingin ke Jakarta. Tapi dengan syarat melapor ke polisi jumlah yang akan merapat ke ibu kota pada 1 Mei.

Dengan begitu Polri bisa menyesuaikan pengamanan untuk mereka.

BACA JUGA: Berita Terbaru Tentang Rencana Aksi Honorer K2

"Harus lapor, jangan sembarangan datang saja. Takutnya kami enggak bisa mengamankan kegiatan yang seharusnya bergembira ria,” imbuh dia.

Mantan Wakabaintelkam Polri ini menambahkan, peringatan Hari Buruh akan terkonsentrasi di Monumen Nasional dan Istana Olahraga Senayan.

Sementara Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, buruh yang merapat ke Jakarta diperkirakan berjumlah puluhan ribu.

“Ada sekitar 40.000 yang akan datang,” kata dia. (mg1/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... May Day, Buruh Diminta Parkir Kendaraan di GBK


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler