Bus Nyaris Masuk Jurang

Jumat, 28 Desember 2012 – 04:22 WIB
SUKABUMI--Kecelakaan lalulintas terjadi di Jalan Bantarselang Ciater, Desa Cikidang, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi, kemarin.

Sebuah bus pariwisata  bernopol B 7597 IW  nyaris masuk jurang di Jalan Bantarselang Ciater Desa/kecamatan Cikidang, pada  pukul 11:30 WIB. Beruntung tak ada korban jiwa pada peristiwa itu.

Hanya saja sebanyak 32 penumpang shock dan mengalami luka ringan. Hingga tadi malam, polisi masih memburu sopir bus naas tersebut, karena usai kejadian malah melarikan diri.

Informasi yang berhasil dihimpun, diduga rem bus  ini blong hingga menyebabkan tergelincir di jalan turunan yang biasa di sebut leter S. Kondisi  badan bis menggantung di bibir jurang karena tersangkut di pagar jalan.

Menurut  keterangan kondektur bus, Ginting (34) bus tersebut mengakut rombongan keluarga karyawan perusahaan di Cilingcing, Jakarta. Tujuan bus ini ke lokasi wisata di Cikidang. Saat berada di jalan menurun,  sopir tak bisa mengendalikan bus yang diduga remnya blong.

"Sopir banting stir ke kanan jalan tabrak pagar pembatas jalan hampir masuk jurang. Semua penumpang di dalam termasuk saya terjatuh karena benturannya keras," ungkap Ginting.

Sedangkan, Erik (40), salah seorang penumpang mengaku  ada ketidakberesan pada bus yang  ditumpanginya. Saat di jalan lurus saja beberapa kali penumpang terguncang. "Saya menduga ada masalah pada bagian remnya," ujarnya.

Petugas Lantas Polres Sukabumi mengalami kesulitan mengevakuasi badan bus yang tersangkut di pagar, sebab kondisi jalan menurun. Sementara  para penumpang bis tetap melanjutkan liburannya ke salah satu tempat wisata alam di Cikidang.

Dari keterangan warga,  kecelakaan di jalan leter "S" ini bukan kali ini terjadi. Kerap kali jalur menurun dan berkelok ini menjadi sumber petaka, bahkan beberapa kejadian kecelakaan mengakibatkan  kendaraan  masuk jurang di jalan  tersebut. (dri)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Unjuk Rasa di Sultra, Orangnya Selalu Sama

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler