Bus Trans Jakarta Harus Ditambah Secepatnya

Rabu, 24 Oktober 2012 – 21:49 WIB
JAKARTA-Rencana Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo menambah jumlah bus Trans Jakarta, sangat penting segera dilakukan. Karena meski disadari langkah tersebut tidak otomatis mengurangi kemacetan, namun masyarakat pengguna angkutan umum dapat segera merasakan manfaatnya.

“Saya kira memang sangat tepat kalau pak Joko Widodo akan segera menambah armada trans Jakarta. Karena saat ini, kurang sekali busnya. Sehingga mengganggu pelayanan,” kata Ketua Dewan Transportasi Kota Jakarta Azas Tigor Nainggolan kepada JPNN, di Jakarta, Rabu (24/10).

Selain masih sangat kurangnya jumlah armada bus, buruknya kondisi pelayanan juga disebabkan banyaknya bus-bus mengalami kerusakan. Padahal jika bicara usia, rata-rata usia bus yang ada masih dibawah sepuluh tahun.

“Jadi kenapa perlu segera diperbanyak, karena memang saat masih kurang sekali busnya. Dan itu ditambah lagi banyak armada busway yang sering rusak,” katanya.

Akibatnya, pelayanan benar-benar menjadi terganggu. Keluhan-keluhan dari para pengguna pun mengalir kian tidak terbedung. Karena masyarakat pengguna tidak jarang terpaksa harus mengantri berjam-jam dan bahkan harus berdesak-desakan. Padahal seharusnya keberadaan bus Trans Jakarta, sepenuhnya harus mampu memberi kenyamanan.

Sayangnya, Tigor tak berani memastikan berapa persen dari bus-bus Trans Jakarta saat ini yang mengalami kerusakan.  Katanya, terkait hal tersebut mungkin sebaiknya ditanyakan langsung ke pihak Trans Jakarta.

Dikatakan, penambahan jumlah bus Trans Jakarta ini merupakan salah satu solusi awal. Yang tentunya harus dibarengi dengan sejumlah langkah-langkah lainnya. Diantaranya peningkatan kapasitas penumpang, maupun evaluasi trayek-trayek yang ada. Sehingga tidak ada tumpang tindih trayek.(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Biaya Masuk Ancol Bukan Cari Keuntungan

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler