Busyro: Novel Baswedan Bukan Tipe Penjilat Atasan

Minggu, 03 Mei 2015 – 15:51 WIB
Novel Baswedan. Foto: Dokumen JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Mantan Wakil Ketua KPK, Busyro Muqoddas mengungkapkan keprihatinannya terkait kasus yang menjerat penyidik senior Novel Baswedan. Busyro mengaku justru mengenal Novel sebagai seorang polisi yang selama ini selalu bertanggungjawab dalam menjalankan tugasnya.

Karena itu, ia prihatin karena Novel terus disangkutpautkan dalam kasus penganiayaan ketika menjabat Kasat Reskrim Polrestabes Bengkulu pada 2004 silam. Selama dua periode memimpin KPK, Busyro mengaku telah membuktikan kemampuan Novel dalam bekerja.

BACA JUGA: Ini Alasan Penangkapan Novel Disebut Sarat Kepentingan

"Saya mengenali dia (Novel) sebagai sosok penyidik yang teliti, detil, komprehensif dalam bekerja dengan tim work yang bagus walaupun berganti-ganti anggota satgasnya," kata Busyro saat dihubungi wartawan, Minggu (3/5).

Selain itu, Busyro mengaku juga mengenal Novel sebagai sosok yang disiplin, memiliki tanggung jawab yang tinggi, serta mempunyai loyalitas pada nilai dasar budaya organisasi. Novel, kata dia, juga sangat kritis. Bahkan, Busyro mengaku pernah dikritik Novel yang notabene adalah bawahannya.

BACA JUGA: Memangnya Penyidik KPK Tak Boleh jadi Tersangka, Tak Bisa Ditahan?

"Dia bukan tipe pengekor, apalagi penjilat atasan. Bahkan kritis dalam kesantunan. Saya beberapa kali dikritiknya tetapi dengan santun dan memberikan solusi," imbuhnya.

Dia berharap kasus yang menjerat Novel dapat diselesaikan secara adil dan Polri tidak bersikap sewenang-sewenang terhadap mantan anak buahnya itu.(flo/jpnn)

BACA JUGA: AJI: Ada 12 Kasus Kekerasan Terhadap Jurnalis Hingga Mei 2015

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Biaya Haji di Indonesia Termurah Dibanding Negara Tetangga


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler