jpnn.com - jpnn.com -All England 2017 akan menjadi penanda kembalinya Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir ke turnamen resmi BWF. Ganda campuran Indonesia itu sempat terpisah lantaran Butet, panggilan Liliyana harus berurusan dengan cedera lutut kanannya.
Butet mengaku dirinya sudah cukup siap menghadapi All England yang akan digelar di Barclaycard Arena, Birmingham, Inggris, pada 7-12 Maret. "Yang perlu diwaspadai mungkin cuaca dingin. Kaget sudah pasti, dan berusaha untuk mengatasi rasa sakit yang masih terasa saat terasa lelah,” ujar Butet dalam konferensi pers di Cipayung, Jumat (3/3) kemarin.
BACA JUGA: Indonesia Targetkan 1 Gelar All England
Secara teknis, PP PBSI melihat ada kans untuk mempertahankan satu gelar dari ganda campuran ini. Praveen Jordan/Debby Susanto yang menyelamatkan muka Indonesia tahun lalu bertekad untuk kembali mempertahankan gelar yang mereka raih. ”Dua bulan kami berlatih tanpa turun di turnamen menjadi salah satu usaha untuk fokus di All England,” ujar Praveen.
Kans pasangan nomor lima dunia itu cukup terbuka lebar. Tetapi, Praven/Debby juga sudah cukup siap untuk bersaing dengan pebulu tangkis ganda campuran top dunia lainnya. Pada babak pertama nanti, keduanya bakal mendapatkan tantangan dari pasangan Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino.
BACA JUGA: Inilah Penghuni Pelatnas Cipayung 2017
”Persiapan kami cukup matang, kemarin di Superliga juga batal ikut,” sebut Debby. Kepercayaan diri keduanya juga didukung dengan potensi ganda campuran lainnya, Owi/Butet, Ronald Alexander/Melati Daeva Oktavianti, Alfian Eko/Annisa Saufika dan Hafiz Faisal/Shella Devi Aulia.
Richard Mainaky, pelatih ganda campuran Indonesia menerangkan bahwa saat ini, dirinya cukup yakin dengan treatment yang dia lakukan sebelumnya.”Saya sudah punya trik agar mereka bisa kembali maksimal, khususnya Butet yang baru pemulihan cedera lutut kanan,” ujarnya.
BACA JUGA: Coming Soon! Promosi Degradasi Pelatnas Cipayung
Richard mengatakan bahwa ajang All England nanti juga sekaligus menjadi momentum buat Owi/Butet untuk membuktikan diri bahwa mereka masih layak untuk menjadi andalan Indonesia.
Owi juga sebenarnya sudah punya 'pengganti' Butet, untuk mengisi turnamen di level grand prix dan grand prix gold. Dia saat ini berpasangan dengan Gloria Emmanuelle Widjaja seperti saat tampil di Malaysia Masters dan Thailand Masters sebelumnya. (bam/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adek