TIGA musim beruntun Jose Mourinho membawa tim asuhannya menembus final Liga Champions. Selain dua musim beruntun bersama Real Madrid, yakni musim ini dan musim lalu, Mourinho juga membawa Inter Milan pada 2009-2010.
Total, sudah enam semifinal, termasuk musim ini. Dari lima semifinal yang telah terlewati, rekornya adalah tiga kali terjungkal dan dua kali melaju ke final bersama FC Porto pada 2004 dan bersama Inter pada 2010. Di final, rekor Mourinho selalu menang.
Makanya, tactician asal Portugal itu mengakui bahwa semifinal Liga Champions selalu menjadi tantangan terbesarnya. Musim lalu, dia dan tim asuhannya Real tersisih dari rival abadi mereka Barcelona. Sebelumnya, dua kali dia juga gagal bersama Chelsea di semifinal.
Ya, pada 2005 dan 2007, Chelsea yang dibesut Mourinho selalu bersua dengan Liverpool. Hasilnya, selalu kalah. Nah, pada semifinal keenamnya, Mourinho berharap bisa melaju ke final dan kemudian membawa Real juara Liga Champions kali kesepuluh.
"Saya tidak punya banyak keberuntungan di semifinal. Saya kalah sekali melawan Liverpool kali pertama saat bola seharusnya tidak masuk ke gawang, tetapi dianggap gol. Sulit dipercaya," jelas Mourinho, seperti dilansir Reuters.
"Musim berikutnya, kami bertemu Liverpool lagi (2007) dan kalah pada du penalti yang jelas-jelas butuh keberuntungan. Musim lalu, saya kalah dari Barcelona di semifinal dan semua orang tahu alasannya mengapa," kata Mourinho.
Musim ini, Mourinho berharap keberuntungannya di semifinal membaik. "Kali ini, kami kalah di first leg meski salah satu golnya sepertinya offside. Secara umum, wasit sudah bagus, dia membuat kesalahan, tetapi semua orang membuat kesalahan, bukan," lanjut Mourinho.
Kalau berbekal rekor hebat Real atas tim asal Jerman, maka Mourinho dan timnya berpeluang besar melaju ke final menghadapi pemenang antara Barcelona atau Chelsea di Allianz Arena pada 19 Mei nanti. Melawan klub Jerman, tim berjuluk Los Blancos itu punya rekor menang 17 kali dan seri tiga kali dari 22 pertandingan. (ham)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PSSI Pakai Wasit Asing
Redaktur : Tim Redaksi