MILAN--Meski bersyukur dengan skor seri, skuad Massimiliano Allegri, sadar diri bahwa mengalahkan tim terbaik dunia sekelas Barcelona, butuh kesempurnaan saat bermain di lapangan.
Selain taktik menyerang yang pintar bila tak ingin kebobolan, pada leg kedua di Nou Camp pekan depan, AC Milan butuh keberuntungan untuk mampu mengulang kesuksesan mendepak Barcelona seperti tahun 2010 lalu.
"Milan perlu menjadi sempurna di Nou Camp jika ingin membuang Barcelona dari Liga Champions," kata stiker muda Milan, Stephan El Shaarawy dalam sesi wawancara usai pertandingan di San Siro, Kamis (29/3) dini hari.
Shaarawy yang turun pada paruh babak kedua menggantikan Robinho dini hari tadi mengatakan, tidak mudah mengalahkan skuad Pep Guardiola. Apalagi markas mereka Nou Camp, memiliki catatan manis bagi Barcelona ketika tak pernah kalah dalam beberapa pertandingan musim ini.
''Tentunya mereka (Barca) akan lebih banyak menyerang di rumah sendiri. Lapangan yang luas juga akan mendukung, tapi kita (Milan) bisa membuat masalah untuk mereka," kata stiker berusia 19 tahun itu.
Pemuda kelahiran Italia tahun 1992 tersebut, diyakini akan diturunkan kembali saat Milan bertandang ke Nou Camp. Mantan pemain Genoa itu pun optimis Milan akan mampu menghadapi Barca pada leg kedua pekan depan, meski menyadari mengalahkan pemain sekelas Lionel Messi, Xavi Hernandez dan Andreas Iniesta, bukanlah hal mudah.
"Meski belum bisa 100 persen, saya akan terus mencoba membuat beberapa peluang. Sekarang kami harus memikirkan leg kedua," Shaarawy seperti dikutip dari footbal-italia.(afz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Galliani: Barcelona Takut Milan
Redaktur : Tim Redaksi