jpnn.com - JAKARTA—Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Budi Waseso memastikan pihaknya tidak ambil bagian dalam penanganan kasus pesta narkoba yang menjerat Dandim 1408/BS Makassar Kolonel Inf Jefri Oktavian Rotty. Terutama karena yang melakukan penangkapan bukan dari BNN.
“Itu kan dengan kesatuan masing-masing. Jadi ditangani juga oleh TNI sendiri, itu komitmen sudah kami bangun sama-sama,” ujar pria yang kerap disapa Buwas itu di kompleks Istana Negara, Jakarta, Kamis (7/4).
BACA JUGA: Parah! Koruptor Gaek Ini Ternyata Masih Gubernur Riau
Menurut Buwas, selama ini BNN, TNI dan Polri selalu berkoordinasi untuk mengungkap jaringan pemakai maupun penyalahgunaan narkoba. Termasuk jika di masing-masing satuan ada oknum yang terindikasi terlibat peredaran narkoba. Namun, saat ditanya soal koordinasi penangkapan sang Dandim, Buwas enggan menjawabnya secara jelas.
“Kami selalu berkoordinasi. Seperti yang kemarin kami juga bersama-sama gitu ya. Akhirnya yang menangani dari internalnya. Tapi kan kami fair semua. Koordinasi sama siapa aja,” tegas mantan Kabareskrim tersebut. (flo/jpnn)
BACA JUGA: PKS Bilang, Anis Matta Dukung Pemecatan Fahri
BACA JUGA: Pemerintah Tak Profesional Urus Katering Jamaah
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiga Tuntutan Forum Bidan Desa PTT
Redaktur : Tim Redaksi