jpnn.com, YOGYAKARTA - Anggota Dewan Unit Kerja Presiden bidang Pemantapan Ideologi Pancasila (UKP-PIP) Ahmad Syafii Maarif atau biasa disapa Buya Syafii Maarif, mendatangi Gereja St Lidwina, Jambon Trihanggo, Gamping, Sleman, Yogyakarta, tempat ibadah di mana seorang pria mengamuk, Minggu (11/2) pagi tadi.
Buya menegaskan dalang penyerangan harus segera diusut tuntas. "Harus ditelusuri betul siapa orangnya, apakah ada kelompok atau bergerak sendiri," ujarnya.
BACA JUGA: Mengamuk di Gereja St Lidwina, Pria Lukai Jemaat dan Polisi
Dia mengaku kecewa berat tragedi penyerangan di tempat ibadah bisa terjadi. "Motifnya apa. Padahal suasana setempat kondusif. Selama ini enggak ada persoalan," ujarnya.
Identitas pemuda yang menyerang jemaat Gereja Katolik Santa Lidwina akhirnya terungkap.
BACA JUGA: Tolak LGBT, Buya Syafii Beri Wejangan Khusus untuk Bamsoet
Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta Brigjen Pol Ahmad Dofiri menyebut pelaku yang sudah dilumpuhkan itu bernama Suliyono. Dalam kartu identitasnya tertulis berstatus mahasiswa.
Suliyono dari kartu identitas juga diketahui merupakan warga Krajan RT2/RW1 Kandangan, Pesanggarahan, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Empat orang, termasuk anggota polisi menjadi korban sabetan pedang si pelaku. (wid/rmol)
BACA JUGA: Integritas dan Kejujuran Luntur Jadi Kelemahan Indonesia
BACA ARTIKEL LAINNYA... Serukan Jaga Kebinekaan, Buya Syafii: Perbedaan Itu Hak
Redaktur : Tim Redaksi