jpnn.com - BENGKULU – Cabor gulat Bengkulu akan menggelar try out ke luar negeri guna meningkatkan kemampuan atletnya, jelang pelaksanaan PON XIX Jawa Barat mendatang. Dan negara yang dipilih untuk menimba ilmu adalah Tiongkok.
“TO ini sangat penting untuk atlet kita jelang PON. Dimana provinsi lain sudah melaksanakan TO di beberapa negara luar negeri, sementara kita masih belum melakukan uji tanding sama sekali jelang PON ini,” ungkap Pelatih Gulat Edi Santoso seperti dikutip dari Bengkulu Ekspress (Jawa Pos Group).
BACA JUGA: Sempat Kena Penalti, Semen Padang Akhirnya Curi Poin dari Barito
Manfaat TO disampaikan Edi, adalah untuk mengukur sejauh mana kemampuan dan kesiapan atlet gulat dalam mengejar target medalinya pada PON mendatang. Diketahui bahwa cabor gulat merupakan cabor unggulan Provinsi Bengkulu untuk mampu meningkatkan prestasi daerah secara kolektif.
“Kalau tidak melakukan TO, bagaimana kita bisa mengukur kesiapan atlet kita nantinya? Kalau hanya di Bengkulu, siapa lawan tanding yang bisa menjadi media pembelajaran untuk atlet kita,” jelasnya.
BACA JUGA: PBFC Pesta Gol dan Masuk Sepuluh Besar
Namun demikian, Edi memaklumi ketersediaan anggaran yang mampu ditunjang oleh daerah untuk mengirimkan atlet mengikuti TO masing-masing jelang PON mendatang. Apalagi saat ini bukan hanya cabor gulat yang memerluka TO sebagai peningkatan kapasitas atletnya, melainkan juga ada 15 cabor peserta PON lain yang juga membutuhkan TO.
“Kita paham akan kemampuan finansial daerah kita, makanya jika memang diakomodir nantinya, mungkin dari 6 atlet yang akan diberangkatkan ke PON, hanya 2 atlet yang akan kita kirimkan mengikuti TO,” kata Edi.
BACA JUGA: Daerah Ini Berpeluang Tambah Nomor Renang Laut di PON
Sementara Ketua Umum KONI Bengkulu Yuan De Gamma, sangat mendukung rencana setiap cabor untuk melaksanakan TO. Hanya saja kendala pendanaan saat ini membuat Ucok (sapaan akrab Yuan, red) meminta kepada masing-masing cabor untuk menyusun jadwal TO yang lebih terjangkau sesuai dengan kemampuan keuangan daerah.
“Kita tetap akan berupaya memberikan pelayanan yang terbaik guna peningkatan prestasi olahraga daerah. Kita akan berkoordinasi dengan pemprov mengenai rencana TO yang akan dilakukan cabor. Sejauh ini sudah banyak cabor yang mengajukan TO kepada KONI, dan kami belum bisa memberikan janji atau harapan apapun mengenai ini,” demikian Ucok. (sly/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Siap Matikan Kecepatan Serangan Balik Persegres
Redaktur : Tim Redaksi