jpnn.com, CIANJUR - Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengatakan, 98 persen warga Nahdlatul Ulama (NU) memilih Joko Widodo - Ma'ruf dalam Pilpres 2019. Hal ini disampaikan pria yang akrab disapa Cak Imin itu di sela Harlah Ke-93 NU di Cianjur, Jawa Barat, Kamis (14/2).
"Alhamdulillah hasil survei internal kami, 98 persen warga NU memilih Kiai Ma'ruf Amin di dalam persiapan Pilpres 2019," ujar dia.
BACA JUGA: Hamdalah, Elektabilitas Jokowi-Maruf di Jabar Sudah Ungguli Prabowo-Sandi
Meski demikian, Cak Imin mengupayakan nahdliyin bisa solid seratus persen mendukung petahana. Selain itu, Cak Imin menyatakan wilayah Jawa Barat masuk dalam kategori medan yang paling panas di Pilpres. Namun, per hari ini, pasangan Jokowi - Ma'ruf sudah mengungguli pasangan Prabowo - Sandi.
"02 dan 01 bersaing ketat. Dan Alhamdulillah per hari ini unggul. Unggul 51 persen," imbuh Cak Imin.
BACA JUGA: Sepertinya Ada Pihak Panik Embuskan Rumor Ahok Mau Jadi Wapres
Dia mengatakan, seluruh kader PKB, para caleg, dan relawan terus bergerak di Jawa Barat demi memenangi Jokowi - Ma'ruf dengan cara menggerakan organisasi-organisasi keagamaan, menyinergikan kiai dan ulama, serta menggunakan tema-tema kegiatan yang bersifat pemberdayaan, ekonomi, dan kegiatan kepemudaan.
Selain itu, meningkatkan suara pemilih, lanjut Cak Imin, kader, relawan, maupun calon anggota legislatif dari PKB diinstruksikan untuk bertatap muka langsung dengan konstituen.
BACA JUGA: Cak Imin: Kalau Ada yang Nyinyir soal NU, Biarkan Saja
"Kader semua bergerak. Caleg-caleg door to door. Juga relawan yang nonstruktur dan brigade desa. Kami gerakkan semua, untuk kemenangan 01," ucap dia.
Sementara Ma'ruf mengharapkan Jawa Barat bisa menang hingga 70 persen. Dia tak ingin pihaknya kalah seperti kekalahan Jokowi - JK pada 2014 lalu. "Sekarang insyaallah menang," tegas Mustasyar PBNU ini. (tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Prestasi Kiai Maruf Amin tak Perlu Diragukan Lagi
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga