Cak Imin Temui Jokowi di Istana, Minta 3 Isu Ini Diperhatikan, Apa Itu?

Senin, 31 Oktober 2022 – 12:28 WIB
Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar setelah menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (31/10). Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (31/10).

Pria yang akrab disapa Cak Imin itu menyampaikan sejumlah rekomendasi kepada Presiden Jokowi.

BACA JUGA: Antrean Tak Terhindarkan, BBM di Sumbar Langka?

Cak Imin mengatakan dirinya baru saja menggelar pertemuan dengan kader utama PKB sebanyak 5 ribu orang yang merupakan pengurus, legoslatif, dan eksekutif.

"Menyampaikan beberapa hasil dari pertemuan itu. Salah satunya menyangkut rekomendasi-rekomendasi yang mohon dititipkan kepada Presiden untuk dijadikan pertimbangan untuk melaksanakan," ujar Muhaimin dalam keterangannya kepada awak media selepas pertemuan.

BACA JUGA: Santri of The Year 2022, Gus Muhaimin Ajak Santri Berperan Aktif Dalam Pembangunan Bangsa

Rekomendasi yang pertama, kata Cak Imin, DPP PKB mengusulkan Presiden Jokowi mempertimbangkan subsidi bahan bakar minyak (BBM) untuk sepeda motor dan angkutan umum.

Wakil ketua DPR RI itu menyarankan harga BBM untuk kedua golongan tersebut diturunkan.

BACA JUGA: Hari Sumpah Pemuda, Gus Muhaimin: Kaum Muda, Majulah untuk Indonesia yang Maju!

"Tadi masih dihitung lagi karena ternyata pemilik sepeda motor itu jumlahnya 70 juta," ungkapnya.

Kedua, DPP PKB menyuarakan kegelisahan terkait pasokan pupuk di daerah yang saat ini sulit dipenuhi. Produksi pupuk di seluruh dunia sendiri memang tengah menurun sebagai akibat perang Rusia-Ukraina dan krisis yang menyertainya.

Untuk itu, Muhaimin mengusulkan subsidi pupuk diprioritaskan untuk petani yang lahannya hanya setengah hektare.

"Subsidinya difokuskan kepada petani dengan pemilik tanah setengah hektare. Tetapi tadi akan dikaji dan dilihat karena produksi global pupuk ini memang ada kendala perang, kendala krisis, dan pasokan gas dari Rusia maupun Ukraina," tutur Muhaimin.

Hal ketiga yang disampaikan yaitu terkait bonus demografi yang dimiliki Indonesia hingga 2030. DPP PKB pun meminta Jokowi memperhatikan tiga hal agar bonus demografi bisa dimanfaatkan dengan baik dengan menggenjot kaum muda.

Adapun tiga hal tersebut, pertama agar pengusaha muda diberikan kemudahan akses kredit tanpa agunan dan tanpa bunga.

Kedua agar kaum muda diberikan akses teknologi. Ketiga agar kaum muda diberikan beasiswa sebanyak-banyaknya, baik ke luar negeri maupun ke lembaga-lembaga strategis.

"Berikutnya menyangkut listrik. Subsidi listrik diprioritaskan dan diarahkan kepada pengguna listrik miskin yaitu 450 watt (VA), ini subsidi total semaksimal mungkin," ucapnya.

Turut hadir mendampingi Jokowi dalam pertemuan tersebut yaitu Menteri Sekretaris Negara Pratikno. (tan/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hasil Sidak di Pasar Johar, Gus Muhaimin: Harga Stabil, Harus Dipertahankan


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Cak Imin   Muhaimin Iskandar   Jokowi   BBM   Pupuk   PKB  

Terpopuler