Caleg Akui Butuh Rp 500 juta Lebih untuk Kampanye

Rabu, 24 April 2013 – 11:24 WIB
JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan Arif Wibowo menyatakan biaya kampanyenya untuk tahun 2014 nanti mengalami kenaikan dibanding pada tahun 2009 lalu.

Tahun 2009 lalu, Arif mengelontorkan dana Rp 150 juta untuk masa kampanye sekitar 6 bulan. Dana itu sudah mencakup atribut partai. "Sekarang menurut hemat saya tidak akan kurang dari Rp 500 juta," ujar Arif di Jakarta, Rabu (24/4).

Arif mengatakan biaya kampanyenya meningkat karena waktu kampanye yang panjang dan sistemnya liberal proporsional terbuka berdasarkan suara terbanyak. "Masa kampanye Pemilu 2014 berlangsung selama 16 Bulan," terang dia.

‎Lebih lanjut, pria yang duduk di Komisi II DPR RI tersebut menyatakan pengeluaran terbesarnya pada saat kampanye adalah untuk operasional, temu konstituen dan atribut.

Arif menyatakan partai memberi bantuan kepada para calon anggota legislatif (caleg). Tugas partai mensosialisasikan seluruh caleg, menggerakkan basis massa dan menyiapkan atribut kepartaiannya. "Itulah yang dilakukan oleh partai untuk mendukung seluruh caleg," kata dia.

Lalu apakah caleg memberi uang kepada partai? Arif menerangkan, sampai hari ini belum ada kebijakan seperti, termasuk dalam Pemilu 2009. Kalaupun ada pemberian uang yakni hanya iuran gotong royong untuk pemenangan pemilu.

"Partai tidak memungut, apalagi menerima suap. Keputusan dana gotong royong melalui mekanisme rapat dan bersifat kolektif," tandasnya. (gil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jenderal Djoko Manfaatkan Istri Muda untuk Sembunyikan Harta

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler