jpnn.com - JAKARTA - Menko Polhukam Djoko Suyanto memastikan penyelenggaraan pemilu tahun ini akan berlangsung aman dan lancar meski sempat terjadi kasus penembak terhadap calon anggota legislatif dari Partai Nasional Aceh (PNA) di Gunung Cot Mancang, Aceh Selatan.
"Enggaklah, (penembakan) ini hanya satu spot, kalau itu terjadi di seluruh indonesia baru mengancam pemilu. Pemilu saja belum," kata Djoko di kompleks Istana Negara, Jakarta, Selasa,
BACA JUGA: Walkot Serang Dicecar Kedekatannya dengan Atut
Calon anggota DPRD bernama Faisal itu ditembak orang tak dikenal dengan senjata laras panjang. Djoko yakin tidak ada ancaman jelang pemilu nanti akibat kasus itu.
Djoko berharap publik tidak menyimpulkan sendiri motif penembakan Faisal sebelum pelaku penembakan ditangkap pihak kepolisian.
BACA JUGA: Pemilik 11 Gelar Akui Tiga Kali Gagal jadi Pimpinan KPK
Saat ini, kata dia, Kemenkopolhukam pun menunggu hasil penelusuran pihak kepolisian terkait pelaku penembakan.
"Ini sedang diusut. Ini tidak boleh terjadi, di manapun tidak boleh terjadi," tegasnya.
BACA JUGA: SBY Minta Aparat Lindungi Caleg dan Capres
Pascapenembakan tersebut, kata Djoko, tidak ada pengamanan khusus di Aceh. Pengamanan, ujarnya, tetap berjalan seperti biasa. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lagi, Calon Hakim Konstitusi Ditertawakan Anggota Dewan
Redaktur : Tim Redaksi