Calo CPNS Bergerilya, Rp 175 Juta Siap SK

Jumat, 18 Oktober 2013 – 09:13 WIB

MOJOKERTO - Pertarungan tenaga honorer K-2 yang ingin segera diangkat menjadi calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Kabupaten Mojokerto bakal sengit. Itu terjadi setelah berembus kabar bahwa ada pihak yang bermain menawarkan jasa lobi.

Nilainya tak tanggung-tanggung, yakni Rp 175 juta siap SK dan penempatan. Bahkan, jasa lobi tersebut diawali proses pengurusan yang juga dibebankan kepada honorer. Nilainya berkisar Rp 10 juta sampai Rp 20 juta per orang.

Berdasar keterangan yang dihimpun Radar Mojokerto (JPNN Group), modus jasa lobi itu mulai pasang kuda-kuda. Salah satunya bergerilya ke rumah tenaga honorer. Mereka menawarkan jasa pengurusan CPNS hingga selesai. Bahkan siap SK dan penempatan. Untuk proses awal, agar mereka bisa diloloskan setelah mengikuti tes, biaya yang ditentukan Rp 10 juta.

Bila menginginkan layanan lebih, dengan kata lain siap SK, nilai yang ditawarkan lebih tinggi hingga ratusan juta rupiah. Untuk honorer berpendidikan sarjana saja dipatok Rp 175 juta. Honorer berpendidikan SMP lebih rendah Rp 120 juta. ''Sebesar itu sudah siap SK dan penempatan,'' ujar salah seorang honorer.

Sayangnya, terkait dengan ulah calo tersebut, Kepala BKPP Pemkab Mojokerto Teguh Gunarko ketika dikonfirmasi tidak sempat menjelaskan. Saat dihubungi melalui sambungan seluler kemarin siang (17/10), dia mengaku sedang rapat. ''Maaf, saya baru mulai rapat,'' katanya singkat sembari menutup telepon.

Sementara itu, Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Mojokerto Kusairin tidak mengelak bila situasi menjelang pelaksanan tes CPNS khusus tenaga honorer K2 saat ini sangat rawan. Sebab, banyak pihak yang memanfaatkan kesempatan untuk mencari keuntungan. (bin/mas/nk)

 

BACA JUGA: Kejar Cucu, Nenek Tewas Tertabrak Motor

BACA ARTIKEL LAINNYA... Soal CPNS Bocor, Siap Digantung di Monas


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler