Calon Guru Makin Menggila

Bentrok, Dua Orang Tewas

Jumat, 12 Oktober 2012 – 13:29 WIB
Korban tewas akibat tawuran mahasiswa di Makassar, Sulawesi Selatan. Foto: Getty Images

MAKASSAR -- Dua kelompok mahasiswa Fakultas Seni Design dan Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar, Kamis (11/10) terlibat bentrok. Akibatnya dua orang tewas, 13 luka-luka, kendaraan dan fasilitas kampus dirusak hingga dibakar.

Seperti yang dilansir FAJAR (JPNN Group), Jumat (12/10), aksi tawuran yang melibatkan mahasiswa Fakultas Teknik dan Fakultas Seni, terjadi sekira pukul 15.00 wita. Informasi yang diperoleh, saat itu salah seorang mahasiswa Fakultas Teknik, hendak memarkir sepeda motor yang dikendarainya di tempat parkir.

Tiba-tiba, mahasiswa tersebut dikeroyok sekelompok mahasiswa. Tidak lama berselang sekelompok mahasiswa yang diduga dari Fakultas Seni melakukan penyerangan ke Fakultas Teknik. Bentrokan terus terjadi. 13 orang mahasiswa dari kedua kubu dikabarkan terluka.

Sembilan orang di antaranya, disinyalir merupakan mahasiswa dari Fakultas Teknik dan empat orang mahasiswa Fakultas Seni. Seluruh korban luka dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara, Faisal, dan RS Haji.

Bentrokan mereda setelah Tim gabungan dari Polsekta Tamalate dan Rappocini dibantu Polrestabes Makassar, dikerahkan ke lokasi kejadian. Tim gabungan langsung melakukan penyisiran.

Saat penyisiran berlangsung, terdapat empat unit sepeda motor dibakar, dan dua  di antaranya dirusak. Juga ikut dibakar, beberapa fasilitas kampus, seperti Baruga Seni, dan Kantin.

Sekira pukul 17.30 wita, bentrokan kembali pecah. Kali ini, bukan di Kampus UNM Parangtambung, tetapi di Rumah Sakit Haji Jalan Daeng Tata. Sekelompok mahasiswa tiba-tiba datang. Mereka sempat menanyakan "Apakah ada mahasiswa terluka yang dirawat", kepada juru parkir dan staf rumah sakit.

Setelah mengetahui terdapat mahasiswa yang terluka, sekelompok mahasiswa tersebut masuk. Kedua kelompok mahasiswa sempat terlibat bentrok di halaman rumah sakit dan di bagian dalam rumah sakit. Harianto yang sedang berada di pelataran parkir rumah tiba-tiba diserang.

Perlawanan sempat terjadi. Namun, naas bagi mahasiswa Fakultas Teknik Jurusan Otomotif angkatan tahun 2008, itu, ditikam di bagian dada sebelah kiri. Tidak hanya itu, sejumlah mahasiswa yang terlibat bentrok di dalam rumah sakit juga menelan korban.

Korbannya, Resky Munandar. 21 tahun. Dia ditikam di dada sebelah kiri. Sekelompok mahasiswa berhamburan setelah petugas kepolisian tiba di lokasi. Korban langsung ditangani tim medis. Namun, nyawa keduanya sudah tidak dapat tertolong.

Hingga malam tadi, tim gabungan dari Polri dan TNI terlihat masih berjaga-jaga di sekitar kampus, Rumah Sakit Bhayangkara, dan RS Haji. Aparat yang berjaga menggunakan senjata lengkap, Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Chevy A Sopari, menyayangkan terjadinya insiden tersebut.

"Kami sudah kerahkan personel untuk melakukan termasuk dari Brimob untuk menjaga di sekitar lokasi. Itu untuk mengantisipasi terjadinya bentrokan susulan," tandasnya. (abg)



BACA ARTIKEL LAINNYA... Bus Tahanan Timpa Innova Polisi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler