jpnn.com - JAKARTA - Niat PT Garuda Indonesia untuk menjual sebagian saham anak usahanya, PT Citilink nampaknya terus berlanjut. Sejauh ini sudah ada dua investor yang berminat membeli saham Citilink.
"Sudah mengerucut, dari empat (investor) kini tinggal dua," ujar Direktur Utama Garuda Emirsyah Satar saat ditemui di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (5/5).
BACA JUGA: Ekspor Hasil Tambang Anjlok
Menurut dia, perseroan dan dua calon investor tengah melakukan negosiasi terkait harga penjualan saham Citilink. Namun ditegaskan Emir, bila tidak mencapai kata sepakat, maka penjualan tidak akan dilakukan.
"Kalau (harga) tidak sesuai dengan yang kita harapkan ya tidak akan kita paksakan (dilepas)," ungkap pria berkacamata itu.
BACA JUGA: 31 Perusahaan Tambang di Sultra Pilih PHK Karyawan
Ditanya berapa nilai penjualan saham Citilink, Emir enggan mengungkapkannya. "Kalau itu tidak bisa saya sebutkan," terang Emir.
Untuk merealisasikan penjualan saham Citilink, Garuda telah menunjuk Standard Chartered Securities, sebagai penasihat keuangan (financial advisor).
BACA JUGA: Telkom Fasilitasi IT Sampang
Rencananya Garuda akan melepas sekitar 40-45 persen saham Citilink. Langkah itu dilakukan Garuda agar Citilink mampu berkembang dan fokus dalam persaingan antar maskapai penerbangan murah. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rumah Subsidi untuk Pegawai Bergaji Maksimal Rp 4 Juta
Redaktur : Tim Redaksi