jpnn.com, JAKARTA - Kalangan pemuda yang tergabung dalam Forum Pemuda Kebangsaan (FPK) mengharapkan pemimpin Indonesia di masa depan lahir dari figur yang sudah teruji kepemimpinannya, baik di pusat ataupun di daerah.
Menurut juru bicara FPK, Ahmad Nawawi banyak kepala daerah yang bisa memenuhi kriteria menjadi pemimpin nasional.
“Sangat mungkin akan diberikan kesempatan oleh para elit politik yang saat ini memegang kendali pada partai politik. Mereka para kepala daerah cukup memenuhi kriteria sebagai pemimpin nasional,” ujarnya di sela-sela diskusi publik dengan tema “Peluang Kepala Daerah Pada Pilpres 2024” di Jakarta.
Menurutnya ada lima sosok kepala daerah yang memenuhi syarat tersebut. Para tokoh itu adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Gubernur NTB Zulkieflimansyah, Gubernur Jabar Ridwan Kamil, serta Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.
BACA JUGA: 7 Menteri ini Berpeluang Besar Maju di Pilpres 2024
Menurutnya, kelima kepala daerah itu berpotensi menjadi capres di pilpres 2024.
“Di luar kelima kepala daerah yang kami sebutkan mungkin saja masih ada juga yang dianggap memiliki kemampuan yang mumpuni untuk memimpin Indonesia. Nama-nama tersebut setidaknya kami anggap layak dan mampu memimpin Indonesia 2024-2029,” kata Nawawi.
BACA JUGA: Wacana Jokowi-Prabowo Berpasangan di Pilpres 2024 Muncul Lagi, Ada yang Mau Cari Untung?
Diketahui hadir dalam diskusi itu Ketum Pemuda Muslimin Indonesia Muhtadin Sabilly, Ketum GPII (Gerakan Pemuda Islam Indonesia) Masri Ikoni, Ketum IPTI (Ikatan Pemuda Tionghoa Indonesia) Ardi Susanto, dan Ketum Himmah Al-Washliyah Aminullah Siagian.
Sebagaimana diketahui Pilpres 2024 masih cukup jauh, yakni dua tahunan lagi. Namun, sejumlah lembaga survei telah mengumumkan nama-nama tokoh yang berpeluang menjadi calon presiden (capres) 2024 mendatang.
Khusus untuk tren capres dari kepala daerah berdasarkan hasil survei ternyata masih diminati oleh masyarakat. Sebagian kalangan berharap para kepala daerah mampu mengulang sukses Presiden Jokowi yang berangkat dari jabatan wali kota, gubernur hingga menjadi presiden. (flo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Natalia