jpnn.com, JAKARTA - Belakangan ini kebocoran tabung gas kerap terjadi, yang mengakibatkan kebakaran. Karena itu, Unit Manager Communication & CSR Pertamina MOR III Dian Hapsari Firasati mengingatkan agar masyarakat selalu memperhatikan penggunaan LPG yang baik dan benar.
Hal ini penting untuk meminimalisir risiko terjadinya insiden yang tidak diharapkan.
BACA JUGA: Rini Soemarno Tunjuk Dua Direksi Baru di Pertamina
Hal utama yang perlu diperhatikan saat memasang LPG adalah mematikan dan menjauhkan sumber api terlebih dahulu.
"Setelah itu perlu diperhatikan juga sebelum memasang tabung pastikan seal atau karet penyekat sudah terpasang dengan benar dan pastikan tidak rusak atau sobek, selang harus terpasang erat dengan penjepit regulator maupun kompor serta pastikan selang tidak tertindih atau tertekuk,” jelas Dian.
BACA JUGA: Masyarakat Diminta Utamakan Keamanan Penggunaan LPG
Namun, bila terjadi kebocoran, Pertamina mengimbau masyarakat untuk tidak panik dan melakukan beberapa langkah berikut, yaitu cabut regulator dari tabung.
"Kemudian tutup valve dengan kain basah dan bawa tabung keluar ruangan serta diletakkan ke tempat terbuka. Jangan menyalakan api atau listrik saat terjadi kebocoran gas serta jangan menaruh stop kontak dekat kompor," tutur dia.
BACA JUGA: Era Jokowi, Pertamina Bisa Jadi Tuan di Negeri Sendiri
Selain itu, beberapa hal lain yang perlu diperhatikan untuk keamanan penggunaan LPG yang pertama adalah memastikan kompor dan tabung LPG diletakkan di ruangan dengan sirkulasi dan ventilasi udara yang baik.
Terpenting tambahnya untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan Pertamina mengimbau masyarakat untuk melakukan pemeriksaan kondisi selang, krem, valve dan regulator secara berkala.
“Kami harap kejadian serupa tidak terjadi kembali dan kita sama-sama sebagai masyarakat saling peduli untuk mengingatkan dan membudayakan mementingkan keamanan dalam penggunaan LPG," harap Dian.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pasokan BBM di Sumbar Dikurangi?
Redaktur & Reporter : Yessy