jpnn.com - Boeing melakukan terobosan dalam sistem pengembangan smartphone. Telepon seluler (Ponsel) yang diberi nama Black itu dirancang dengan mengandalkan keamanan bagi penggunanya.
Makanya, telpon nirkabel ini tidak akan diproduksi massal. Hanya Instansi Pemerintah dan perusahaan yang bisa memilikinya untuk komunikasi superrahasia.
BACA JUGA: AS Kembangkan Pesawat tak Berawak dengan Printer 3D
Dibanding dengan smartphone lainnya, Black memiliki banyak kelebihan. Inilah beberapa kelebihan Boeing Black yang dirangkum dari berbagai sumber.
1. Casing Sensitif
BACA JUGA: Ponsel Boeing Sasar Pemerintah dan Pebisnis
Ponsel yang memiliki ketebalan 131,9 milimeter ini dibuat lebih sensitif. Setiap usaha yang dilakukan untuk membukanya akan berdampak kerusakan sistem ponsel sendiri. Secara otomatis akan menghapus data dan menghentikan operasi dari seluruh fungsinya.
2. Jaringan
BACA JUGA: Boeing Bikin Ponsel Super Aman
Boeing Black bisa digunakan di semua jaringan. Tidak hanya untuk jaringan satelit, tapi juga di frekuensi GSM, WCDMA, Wi-Fi, serta Bluetooth. Ponsel ini juga didukung menggunakan duo Card SIM.
Dengan fungsi Dual SIM, pengguna dimungkinan beralih ke jaringan rahasia dan komersial.
3. Perangkat Keras
Perangkat keras telepon pintar ini dapat diperluas untuk mencakup sensor biometrik, penerima atau pemancar satelit dan panel surya.
Dengan memiliki panel surya, tentu dayanya tidak tergantung dengan daya listrik yang selalui diisi karena pengisi dayanya bisa dilakukan dengan sinar matahari.
4. Operation System
Operation System (OS) Boeing Black didukung oleh android buatan Google. Namun belum dipastikan apakah menggunakan android Jelly Bean versi 4.3.x yang dirilis Google 24 Juli 2013 atau android KitKat versi 4.4 yang terbaru dirilis pada 31 Oktober 2013. Karena dirancang untuk keamanan, bisa jadi ponsel ini dibuatkan android versi tertentu.
Sementara prosesornya didukung dual-core ARM Cortex-A9 kecepatan 1,2 GHz. Desain layar berukuran 4,3 inci beresolusi 960 x 540 piksel. (awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jutaan Pengguna Webcam Yahoo Jadi Sasaran Penyadapan
Redaktur : Tim Redaksi