jpnn.com, PADANG - Semen Padang bakal bersua lagi dengan Sriwijaya FC di Stadion H Agus Salim, Padang, malam nanti (siaran langsung TV One pukul 18.30).
Sejarah mencatat Kabau Sirah, julukan Semen Padang, selalu tampil baik setiap kali bentrok dengan tim berjuluk Laskar Wong Kito itu.
BACA JUGA: Mendadak, Persipura Ganti Pelatih
Terbukti, lima episode terakhir derbi Andalas, Kabau Sirah tak terkalahkan dengan catatan dua menang dan tiga hasil imbang.
Tren positif itu yang kemudian wajib dilanjutkan Hengki Ardiles dkk malam ini.
BACA JUGA: Yakinlah⦠Borneo FC Calon Penghuni Papan Atas Liga 1
Walaupun catatan bagus di derbi Andalas akan jadi modal Kabau Sirah, tapi bisa dipastikan pertandingan nanti tidak akan berjalan mudah bagi tuan rumah. Pasalnya, Nilmaizar harus memutar otak ekstra karena absennya beberapa penggawa di laga perdana ini.
Krisis pemain paling riskan terdapat di lini pertahanan. Setidaknya tiga pemain belakang Semen Padang diragukan tampil, yaitu Boas Atururi (cedera engkel), Cassio Fransisco de Jesus dan Handi Ramdan yang kebugarannya masih diragukan.
BACA JUGA: Mampukah Semen Padang FC Lanjutkan Tren Positif?
Selain itu, Semen Padang juga dipastikan masih belum bisa memainkan gelandang asal Korea Selatan (Korsel), Ko Jae Sung karena cedera tulang fibula yang didapatnya pada laga ujicoba kontra PS TNI, pada Rabu (5/4).
”Selain Ko Jae Sung dan Boas, Cassio Fransisco de Jessus juga akan absen pada pertandingan besok, karena cedera. Sedangkan Handi kami masih akan tunggu kondisi terakhirnya” kata Pelatih Kepala Semen Padang, Nilmaizar pada konferensi pers jelang pertandingan di kantor PT Kabau Sirah Semen Padang (KSSP), kemarin (16/4).
Meski tanpa empat penggawanya, mantan pelatih Timnas Indonesia pada Piala AFF 2012 itu mengku tetap optimis untuk bisa memenangkan laga perdana nanti.
”Cedera pemain tidak harus dijadikan kendala berarti, kami harus bermain sebagai tim dan tidak meremehkan Sriwijaya FC,” kata Nilmaizar
Pelatih asal Payakumbuh itu menjelaskan, laga perdana selalu krusial bagi setiap tim. Karena itu, kemenangan adalah hal yang wajib untuk bisa meningkatkan mental pemain menghadapi laga berikutnya. ”Sriwijaya adalah tim bagus, namun dengan memaksimalkan kualitas semua pemain, kami yakin memenangkan pertandingan besok,” lanjut pelatih flamboyan itu.
Hal lain yang patut menjadi perhatian serius pasukan Indarung, sebutan lain Semen Padang adalah sosok tiga mantan punggawa Kabau sirah yang kini “membelot” ke tim tetanngga, yaitu Yu Hyun Koo, Airlangga Sucipto, M Nur Iskandar.
Khusus Nur, kepindahannya ke Sriwijaya FC menjadi kehilangan cukup besar bagi Semen Padang. Karena, pemain asal Papua itu tercatat sebagai raja assist Semen Padang pada turnamen jangka panjang, Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016 musim lalu.
Menanggapi beberapa eks penggawa Semen Padang yang kini berseragam Sriwijaya FC, Nilmaizar mengaku tidak akan melakukan penjagaan khusus. Sedangkan terkait kondisi tim yang mungkin cukup diketahui Nur, pelatih berlisensi A AFC itu berharap Nur tidak sepenuhnya mampu membaca kekuatan lini belakang timnya.
Yang mungkin masih harus jadi perhatian Nil adalah lini bertahan. Karena, tanpa tiga pemain belakang, Semen Padang hanya menyisakan dua pemain yang berposisi murni center bek, yaitu Novrianto dan Agung Prasetyo.
Di sisi lain, Sriwijaya FC yang meski sering kesulitan di derbi Andalas tetaplah tim besar. Dari berbagai catatan, tim asuhan Oswaldo Lessa cukup baik. Mereka boleh saja hanya sampai ke babak 8 besar di Piala Presiden lalu. Tapi, pemain-pemain berlabel bintang, seperti Hilton Moreira dan Alberto Goncalves menjadikan tim kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan menjadi ancaman bagi setiiap lawan-lawannya. Karena itu, Lessa tidak kalah optimis menatap derbi Andalas pertamanya sebagai pelatih.
Transisi permainan dari menyerang ke bertahan dan sebaliknya akan jadi senjata utama Sriwijaya FC, guna menumbangkan Semen Padang yang dikenal cukup garang apabila bermain di markas sendiri.
”Kami sudah melakukan persiapan matang sebelum datang ke sini, dan paling tidak kami akan mencuri poin di Stadion Agus Salim,” tegas mantan pelatih Persipura itu.
Pelatih asal Brazil tersebut menyatakan mendapatkan poin pada laga perdana di kompetisi jangka panjang akan sangat penting. Karena akan menentukan mentalitas tim, ia berharap seluruh pemain Sriwijaya FC akan bisa mengikuti semua instruksinya ketika nanti berada di lapangan. (cr18/y)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Diwarnai Gol 50 Detik, Juku Eja Gusur Persija
Redaktur & Reporter : Budi