Catur Sumbang Medali Terakhir Indonesia di AIMAG

Kamis, 28 September 2017 – 01:06 WIB
Chelsea Monica Sihite dan Ummi Fisabillah. Foto: Satlak Prima

jpnn.com, ASGHABAT - Cabang olahraga catur menjadi penyumbang medali terakhir bagi Indonesia pada Asian Indoor Martial Art Games (AIMAG) di Asghabat, Turkmenistan yang berakhir Rabu (27/9).

Medali perunggu terakhir Merah Putih tersebut disumbangkan duet Chelsea Monica Sihite dan Ummi Fisabillah di nomor catur kilat putri U-23.

BACA JUGA: Luar Biasa! Irene dan Medina Sumbang Perak

Mereka berada di peringkat ketiga setelah mengalahkan Iran. Sedangkan perak diraih Tiongkok dan perunggu lainnya direbut Kazakhstan.

"Nomor blitz tiga menit plus dua detik per langkah memang ada unsur luck-nya," kata manajer tim catur Indonesia Kristianus Liem

BACA JUGA: Andika Monoarfa: Beatrice dan Aldila Catat Sejarah di Asia

Sayangnya, tim putra U-23 gagal mengikuti jejak Chelsea dan Ummi.

Namun, Novendra mampu mencatat prestasi mengejutkan dengan mengalahkan pecatur peringkat satu dunia junior (U20) GM Wei Yi.

BACA JUGA: Menangi All Indonesian Final, Beatrice Raih Emas AIMAG

Begitu juga Yoseph Taher yang mengalahkan juara blitz Asia 2016 GM Lu Shanglei.

Kegagalan yang sama juga dialami tim putra yang diperkuat GM Susanto Megaranto dan Lutfi. Mereka dikalahkan India dengan skor 0-2.

"Di sini, Lutfi tampil cukup stabil mencetak empat poin dari lima babak, hanya kalah sekali lawan GM Surya Ganguly. Lutfi menang dari GM Nguyen Ngoc Truong Son," kata Kristianus Liem.

Kegagalan juga dialami putri Indonesia yang pada babak terakhir dikalahkan Vietnam 0-2.

"Saat itu, Medina yang dalam posisi menang materi dan posisi saat lawan Alexandra Samaganova Kyrgystan salah pegang buah catur sehingga kena mat," jelas Kristianus.

Dengan hasil ini, Indonesia meraih dua emas, empat perak, dan 14 perunggu.

Chief de Mission (CdM) Indonesia Andika Monoarfa menyebut perolehan medali ini cukup membanggakan karena event yang diikuti level Asia.

"Alhamdulilah, ini adalah prestasi yang di luar dugaan. Mereka berjuang sangat serius dan benar-benar membuktikan bahwa mereka siap menghadapi ajang besar Asian Games di Jakarta-Palembang 2018 mendatang," kata Andika. (jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gagal Jaga Irama, Jessy/Lavenia Duduki Posisi Ketiga


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler