jpnn.com, MIMIKA - Calon Wakil Bupati (Cawabup) Mimika Nomor Urut 2 Peggi Patrisia Pattipi menyebut pihaknya tidak akan melakukan politik balas dendam apabila terpilih menjadi pemimpin kabupaten yang terletak di Papua Tengah itu.
“Kami tidak akan terjebak dalam praktik politik balas dendam," katanya saat hadir dalam acara deklarasi Keluarga Luwu Raya, Sawerigading Bersatu di Mimika, Rabu (25/9) malam.
BACA JUGA: Legislator Ini Ingatkan Pj Bupati Mimika Valentinus Agar Bersikap Netral di Pilkada Serentak 2024
Mantan anggota DPR RI dua periode dari Fraksi PKB itu mengaku akan menerapkan politik yang merangkul semua pihak apabila terpilih menjadi Bupati Mimika demi memajukan wilayah tersebut.
"Kami akan merangkul semua pihak yang ingin bersama-sama membangun Mimika. Kami ingin menghadirkan pemerintahan yang inklusif dan berkeadilan,” lanjut Peggi.
BACA JUGA: Komisi III DPR Soroti Dugaan Penggunaan Surat Palsu oleh Bakal Cawagub Papua
Dia mengaakan kunci melakukan pembangunan di Mimika dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat tanpa memandang latar belakang.
Menurut Peggi, pelibatan semua pihak demi menciptakan kerja sama membangun daerah agar potensi Mimika terkelola secara optimal.
BACA JUGA: BMKG: Gempa 5,1 Magnitudo Guncang Sarmi Papua
“Kabupaten ini milik bersama. Semua punya hak untuk berkontribusi bagi kemajuan daerah, tanpa terkecuali,” kata paslon yang berpasangan dengan Maximus Tipagau pada Pilkada Mimika 2024 itu.
Peggi mengatakan pihaknya juga menjunjung visi pemerintahan yang terbuka dan mengedepankan persatuan demi membawa kemajuan bagi Mimika.
Dari situ, kata anak mantan Gubernur Papua Jacob Pattipi itu, pihaknya akan memprioritaskan program-program pembangunan yang bersifat kerakyatan, seperti peningkatan infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan apabila memimpin Mimika.
"Kami akan memastikan bahwa setiap langkah yang diambil selalu berpihak pada kepentingan rakyat, tanpa terkecuali," kata dia. (ast/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi