jpnn.com, JAKARTA - Calon wali kota Medan Akhyar Nasution melihat ada prospek ekonomi yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat dari Taman Sakura, Yong Panah Hijau, Labuhan Deli, Medan Marelan.
Taman Sakura merupakan salah satu lokasi wisata yang diisi sejumlah bangunan nuansa etnis Tionghoa, dengan konsep taman yang biasa digunakan untuk berfoto.
BACA JUGA: Soal Kasus Akhyar Nasution Diduga Hendak Memukul Ketua Panwascam, Bawaslu Bilang Begini
Taman Sakura memiliki program budidaya mangrove dan kerang yang telah dikembangkan oleh kelompok yang tergabung dalam Kebersaudaraan Itu Penting (KIP).
"Jika saya diamanahkan memimpin Kota Medan, ada rencana pengembangan pesisir menjadi daerah yang menghasilkan," ujar Akhyar dalam keterangannya, Kamis (5/11).
BACA JUGA: Dokter Daniel Meninggal Dunia di Dalam Kamar Mandi, Kami Turut Berduka
"Nah di Taman Sakura ini ada potensi pengembangan ekonomi terutama dari budidaya mangrove dan kerang. Jadi tak hanya wisata, tetapi sisi lain dalam mendongkrak ekonomi lewat budi daya."
Selain itu pengadaan rumah ikan juga menjadi perhatian Akhyar ke depan dalam hal efisiensi.
BACA JUGA: Warga Desa Parebok Kotim Optimistis Ben-Ujang Menang di Pilgub Kalteng
"Jadi gak harus melaut berhari-hari, tapi bisa memanfaatkan budi daya ikan lewat program rumah ikan. Pembiayaannya bisa dibuat kerja samanya."
"Pemerintah bisa memberi bantuan tetapi dibuat kelompoknya. Melaut tetap melaut tapi ada tambahan lewat budidaya ikan dan kerang," ucapnya.
Taman Sakura juga menyediakan lokasi penjualan produk yang dihasilkan lewat industri rumah tangga.
Dalam kesempatan itu, Relawan Penggagas Saya Bersama Akhyar (SABAR) Community, sebagai inisiator kegiatan di kawasan Medan Utara, Dewi Natadiningrat menjelasakan, kehadiran Akhyar di Taman Sakura melihat langsung keberadaan industri kreatif masyarakat di Medan Marelan.
Menurutnya, usaha bisa dibangun dari rumah melalui industri rumah tangga dengan cara yang paling kecil dan modal yang kecil.
"Jika dijalankan dengan serius dan dapat dukungan langsung pemerintah, maka industri ini bisa menjadi salah satu sumber pendapatan ekonomi pribadi," katanya.(gir/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang