Cegah Sengketa Tanah, Legislator Dorong Masyarakat Manfaatkan Program PTSL

Senin, 01 November 2021 – 21:46 WIB
Anggota Komisi II DPR Teddy Setiadi. Foto: Kementerian ATR/BPN

jpnn.com, BANDUNG - Anggota Komisi II DPR Teddy Setiadi menilai Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) merupakan langkah awal menyelesaikan sengketa pertanahan di Indonesia.

"Ini penting untuk masyarakat, ada kejelasan status dari persoalan pertanahan yang sering kali kita hadapi. Masyarakat juga harus pro aktif untuk mendaftarkan tanahnya," saran Teddy saat sosialisasi program strategis nasional Kementerian ATR/BPN di Hotel De Paviljoen, Kota Bandung, Sabtu (30/10).

BACA JUGA: Sengketa Tanah di Bintaro Segera Disidang, JPM Desak MA Pelototi Hakim

Teddy meyakini jika semua tanah terdata dengan baik, sengketa tanah bisa diminimalisir.

Untuk itu, dia mengimbau kepada masyarakat untuk memanfaatkan layanan yang ada di kantor pertanahan.

BACA JUGA: Kombes Azis Sebut Bentrokan Antarwarga di Pancoran Dipicu Sengketa Tanah

"Layanan-layanan pertanahan ini bisa dimanfaatkan bagi masyarakat. Kami juga sangat apresiasi dengan berbagai kemudahan yang diberikan BPN," kata Teddy.

Senada disampaikan Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Barat Dalu Agung Darmawan yang mengatakan tanah punya nilai sakral yang diwariskan ke generasi berikut.

BACA JUGA: Tak Semua Sengketa Pertanahan Libatkan Mafia Tanah

"Kalau bermasalah, anak cucu Bapak Ibu akan kerepotan. Melalui program PTSL ini, mudah-mudahan sengketa tanah akan terorganisir dengan baik, tentu dengan kerja sama dari berbagai pihak," ungkap Agung.

Kepala Subbagian Media Center Biro Hubungan Masyarakat Kementerian ATR/BPN Nur Adhani mengatakan sosialisasi program strategis ini sebagai bukti hadirnya pemerintah bagi masyarakat.

"Kementerian ATR/BPN saat ini sedang melaksanakan Reforma Agraria, yang mana merupakan bentuk hadirnya pemerintah di masyarakat untuk mengatasi ketimpangan tanah," tutur Nur Adhani. (mcr18/jpnn)


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler