jpnn.com, INDIA - Dalam upaya melindungi masyarakat dari infeksi virus corona, Negara Bagian Karnataka di India barat daya meluncurkan kampanye Namaste over Handshake. Kampanye anti-jabat tangan diharapkan dapat menangkal penyebaran penyakit itu.
Namaste atau Namaskar adalah tradisi mengucapkan salam di India dengan cara mengatupkan kedua tangan tanpa bersentuhan dengan lawan bicara. Praktik ini dilakukan di subbenua India, begitu juga di kalangan diaspora India di seluruh dunia.
BACA JUGA: Tom Hanks Terjangkiti Virus Corona, Inilah Salah Satu Mobil Favoritnya
Pemerintah Karnataka meluncurkan kampanye di media sosial yang tak hanya mengimbau masyarakat untuk memberi salam tradisional India, tetapi juga menyampaikan pesan kesehatan tentang cara melindungi diri dari infeksi dengan mencuci tangan secara rutin untuk mencegah penyebaran penyakit.
Berbicara kepada media, Menteri Pendidikan Kesehatan Medis Karnataka K. Sudhakar mengatakan bahwa pihaknya mengupayakan untuk melaksanakan gagasan ini, sementara negara bagian yang bertetangga, Kerala, telah menjalankannya.
BACA JUGA: Virus Corona Hari Ini: Tom Hanks Positif, India Larang Turis Asing Masuk
Menurut data terbaru pemerintah India yang dirilis Rabu (11/3) sore, tercatat 60 kasus positif coronavirus di negara tersebut, termasuk tiga pasien di Negara Bagian Kerala, India selatan, yang telah dipulangkan. Sejak informasi terbaru pada Selasa (10/3), 10 kasus baru dilaporkan, dengan delapan di antaranya terjadi di Kerala, sementara masing-masing satu kasus terjadi di Rajasthan dan Delhi, India utara. (Xinhua/ant/dil/jpnn)
BACA JUGA: Soal Penanggulangan Corona, Pemerintah Masih Gunakan Dana Bencana
Redaktur & Reporter : Adil