jpnn.com - Pada kasus yang ringan, ketombe dapat diatasi dengan menggunakan sampo yang mengandung selenium atau zinc pyrithione. Keduanya bisa membantu mengendalikan produksi jamur. Namun pada kasus yang lebih berat, butuh penanganan dari dokter spesialis kulit dan kelamin, misalnya dengan obat antiradang dan – atau – antijamur dalam bentuk sampo, krim, dan lain-lain.
Penyebab lain ketombe rambut datang lagi
BACA JUGA: Ketombe tak Kunjung Hilang, apa yang Terjadi?
Selain menghentikan pemakaian sampo anti ketombe, ada beberapa penyebab lain yang bikin ketombe balik lagi.
1. Jarang keramas
BACA JUGA: 6 Kiat Merawat Rambut Saat Ibadah Haji
Karena kesibukan, adanya dry shampoo yang dapat mengatasi masalah rambut lepek secara instan, atau memang karena kebiasaan, Anda jarang keramas.
Menurut dr. Adeline Jaclyn dari KlikDokter, jarang keramas bisa membuat sel-sel kulit mati di kulit kepala menumpuk, sehingga menciptakan serpihan yang bikin Anda garuk-garuk kepala.
BACA JUGA: Rajin Keramas tapi Kepala Sering Gatal? Ini Penyebabnya
2. Tak cocok dengan produk perawatan rambut yang baru
Ketimbang menyalahkan sampo anti ketombe yang sebelumnya Anda pakai, siapa tahu penyebabnya adalah Anda alergi terhadap produk perawatan yang baru. Tidak cocok dengan produk rambut tertentu bisa menimbulkan gatal-gatal dan kulit mengelupas. Ini disebut sebagai dermatitis kontak.
3. Anda sedang stres
“Pada beberapa orang, stres dapat memicu atau bahkan memperparah ketombe. Hal ini berkaitan dengan sistem kekebalan tubuh yang terganggu,” terang dr. Adeline.
4. Malas menyisir rambut
Menyisir rambut sebenarnya bukan cuma untuk mencegah rambut kusut. Namun menyisir rambut juga bisa membantu pergantian kulit yang normal, sehingga tidak ada penumpukan sel kulit mati.
5. Kekurangan zink, vitamin B, dan beberapa jenis lemak
Agar kondisi kulit kepala dan rambut bisa lebih terjaga kesehatannya, perbanyak asupan makanan seperti daging merah, hati, gandum, tiram, dan dark chocolate.
6. Pemakaian produk penataan rambut terlalu banyak
“Hair spray, gel rambut, wax, atau mousse bisa menumpuk pada rambut dan kulit kepala, sehingga membuatnya semakin berminyak,” kata dr. Nadia Octavia dari KlikDokter menambahkan.
7. Penutup kepala kotor
Jika terbiasa menggunakan helm, topi, atau penutup kepala lainnya untuk berkendara atau beraktivitas, perhatikan kebersihannya. Cucilah atau ganti secara rutin.
Selain itu, dr. Nadia mengatakan bahwa Anda yang berhijab juga harus memperhatikan kebersihan penutup kepala tersebut.
“Hindari memakai jilbab dan – atau – ciput yang sama berulang kali, apalagi hingga berhari-hari. Ganti setiap kali Anda usai beraktivitas,” sarannya.
Jika Anda sedang sibuk garuk-garuk kepala karena ketombe balik lagi, coba cek apakah penyebabnya karena penghentian sampo anti ketombe atau karena penyebab lainnya. Jika ingin lebih yakin, sebaiknya berkonsultasi saja ke dokter spesialis kulit dan kepala, sehingga penanganannya tepat dan menyeluruh.(RN/ RVS/klikdokter)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kenali 4 Jenis Ketombe dan Cara Mengatasinya
Redaktur & Reporter : Yessy