Cekcok dengan Bini, Suami Tenggak Racun Hama

Minggu, 24 Juni 2012 – 09:25 WIB

LABUHAN- Nanda alias Andak (52) warga Jalan Jala IV Kebun Bunder Kelurahan Rengas Pulau Kecamatan Medan Marelan, nyaris mengakhiri hidupnya dengan cara minum racun hama tanaman. Diduga motif aksi bunuh diri kakek bercucu satu ini dipicu persoalan rumah tangga setelah bertengkar (cekcok) dengan isterinya, Sabtu (23/6) sekira pukul 14.00 Wib.

Informasi dihimpun Sumut Pos (Grup JPNN) di sekitar lokasi kejadian menyebutkan, aksi nekat korban untuk mengakhir hidupnya itu pertama kali ketahui oleh tetangganya. Ketika itu, warga yang bermukim tak jauh dari rumahnya melihat, Andak keluar dari dalam rumah dengan jalan sempoyongan dan tiba-tiba roboh ke tanah.

"Kami kira tadi dia (korban) mabuk akibat pengaruh minuman, soalnya tadi dia sempat kelihatan stres mungkin mikirin isterinya yang lari setelah bertengkar kemarin malam," kata, Edi (36) warga setempat.

Mengetahui, Andak tersungkur ke tanah, warga lantas mendatanginya untuk membangunkan korban. Tapi begitu didekati, beberapa warga langsung terkejut saat melihat mulut pria yang keseharian bekerja sebagai petani sayuran ini mengeluarkan buih (busa).

"Saat dicium bau mulutnya, rupanya dia bukan mabuk melainkan baru saja minum racun hama tanaman dari dalam rumahnya," ungkapnya.

Oleh warga selanjutnya tubuh korban dinaikan ke atas becak bermotor (betor) untuk dibawa ke RSU Ametha Sejahtera, Medan Labuhan guna mendapatkan pertolongan medis. Setibanya di rumah sakit korban yang tak sadarkan diri dengan busa terus keluar dari dalam mulutnya kemudian dimasukan ke ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) rumah sakit.

Menurut warga, sebelumnya, Andak memang sempat terlibat cekcok mulut dengan Upik isterinya. Diduga pertengkaran diantara keduanya terjadi dipicu oleh permasalahan keuangan rumah tangganya.

"Pertengkaran terakhir terjadi tadi malam (Jumat (22/6) malam), dan saat itu isterinya sambil mengomel keluar dan pergi meninggalkan rumah," ujarnya.

Sejak kejadian itu sebut, korban terlihat kerap melamun. Bahkan paginya, Andak yang sempat pergi ke kebun untuk melihat tanaman sawinya tak berapa lama kembali pulang ke rumah."Biasanya dia pulang dari ladang menjelang sore, tapi siang tadi dia sudah berada di rumah dan tak berapa lama dia keluar sempoyongan dan terjatuh persisi di depan rumahnya," ucapnya.(mag-17)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Setubuhi Anak Kandung, Ayah Bejat Dipenjara 9 Tahun


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler