jpnn.com - JAKARTA- CEO Arema Cronus, Iwan Budianto geram terhadap Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI). Pasalnya, BOPI menyebut Arema belum menuntaskan aspek legalitas sebagai klub profesional.
Iwan dengan terang-terangan meminta BOPI tak campur tangan dalam verifikasi klub ISL. "Kami klub tidak punya garis komunikasi dengan BOPI. Kami anggota PSSI dan berkompetisi di bawah bendera PT LI. Tentunya semua komunikasi akan melalui PT LI," tegasnya dalam situs Arema.
BACA JUGA: Buffon Ternyata Pernah Depresi
Menurut Iwan, PT LI sampai saat ini tak mempermasalahkan status legalitas Arema. Meski, dalam kenyataannya, tim berjuluk Singo Edan itu tak menyertakan dokumen dari Kemenkumham.
"Sejauh ini tidak ada pertanyaan apa-apa dari PT LI menyangkut lima aspek kami yang telah disahkan," cetusnya.
BACA JUGA: Bali United Target Lampu Selesai Besok
Meski begitu, BOPI sebagai badan kontrol olahraga profesional di Indonesia, memiliki wewenang tersebut. Jika sebuah klub atau kompetisi dinyatakan tak memenuhi syarat profesionalitas, maka bukan tidak mungkin rekomendasi izin tampil mereka akan dicabut. (dkk/jpnn)
BACA JUGA: Blazers Beri Lakers Rekor Terburuk Sepanjang Masa
BACA ARTIKEL LAINNYA... LeBron James Permalukan Miami Heat
Redaktur : Tim Redaksi