jpnn.com, JAKARTA - Ustaz Khalid Basalamah menyampaikan permohonan maaf setelah heboh potongan video berisi pernyataannya yang disebut mengharamkan wayang.
Permohonan maaf itu disampaikan Ustaz Khalid Basalamah melalui akun pribadinya di Instagram, Senin (14/2).
BACA JUGA: Bareskrim Tolak Laporan Sandy Tumiwa Terhadap Ustaz Khalid Basalamah, Simak Alasannya
"Saya pada kesempatan ini, Khalid Basalamah, mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya dari hati nurani kami kepada seluruh pihak," kata Ustaz Khalid.
"Tidak terkecuali yang merasa terganggu atau tersinggung dengan jawaban kami tersebut," sambungnya.
BACA JUGA: Begini Kecurigaan Saiful Anam soal Kasus Briptu Christy, Sebut Perwira Polisi
Dia meyakini masyarakat sangat mencintai negara tercinta Indonesia. Apalagi, lanjut Ustaz Khalid, orang Islam juga diperintahkan untuk mencintai negaranya.
Selain itu, seorang muslim juga mencintai persatuan dan kesatuan.
BACA JUGA: Herry Wirawan Divonis Penjara Seumur Hidup Tanpa Kebiri, Bupati Garut Berkata
"Itu juga yang menyebabkan pejuang-pejuang mayoritasnya yang memerdekakan Indonesia adalah kaum muslimin," ujar Khalid.
Dalam kesempatan tersebut, Ustaz Khalid juga menyampaikan klarifikasi soal potongan video berisi dirinya yang heboh.
Ustaz Khalid mengatakan dirinya sama sekali tidak menyebutkan kata "mengharamkan" wayang dalam video saat menjawab pertanyaan jemaah tersebut.
"Saya mengatakan alangkah baiknya dan kami sarankan agar menjadikan Islam sebagai tradisi, jangan menjadikan tradisi sebagai Islam, dan tidak ada kata-kata saya di situ mengharamkan," ujar Ustaz Khalid.
Selanjutnya, dia juga menjelaskan soal dimusnahkannya wayang bagi yang bertobat.
"Misalnya di sini dia seorang dalang. Kalau dia sudah tahu, dia tidak mau lagi melakukan itu. Maka mau diapakan wayang-wayang ini? Saya katakan untuk dia secara individu dimusnahkan, sebatas itu," ujar Ustaz Khalid.
Khalid Basalamah menegaskan dirinya sama sekali tidak berniat menghapuskan wayang dari sejarah nenek moyang Indonesia.
Selain itu, dalam ceramah itu dia juga tidak menyuruh semua dalang bertobat dan memusnahkan wayang. (cr1/fat/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Dean Pahrevi