Cerita Rizal Ramli Selamatkan Bank tanpa Pakai Bailout

Rabu, 18 April 2018 – 05:16 WIB
Rizal Ramli. Foto: dok jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Rizal Ramli tak pernah malu-malu membanggakan kinerjanya ketika masih menjabat menko ekonomi keuangan dan industri era Presiden Abdurrahman Wahid. Terbaru, dia memamerkan prestasinya menyelamatkan Bank Internasional Indonesia (BBI) tanpa mengucurkan bailout alias dana talangan.

Kisah itu disampaikan Rizal saat berbicara soal bailout Bank Century di acara Indonesia Lawyers Club (ILC) yang digelar TVOne, Selasa (17/4). Menurut Rizal, Century tak layak diberi dana talangan Rp 6,7 triliun.

BACA JUGA: Ketum Persis Doakan Rizal Ramli Jadi Pemimpin Nasional

"Bank Century sebetulnya hanya butuh duit Rp 2 triliun dan diselamatkan 1 hari bukan 8 bulan. Itu saja KPK nggak ngerti-ngerti," ujar Rizal.

Rizal menyebut argumen sistemik yang digunakan sebagai dasar penggelontoran bailout Century sangat menyesatkan. Sebab, secara kapasistas Bank Century bukan bank besar.

BACA JUGA: Rizal Ramli Bersyukur Didepak Jokowi

Bekas menko maritim pemerintahan Presiden Joko Widodo ini lalu bicara mengenai pengalamannya menyelamatkan BII dari kehancuran pada tahun 2000 silam. Menurut Rizal, BII merupakan bank yang kapasitasnya sembilan kali lebih besar dari Bank Century.

Saat itu, Rizal mengaku sempat mendapat rekomendasi dari Bank Dunia dan IMF. Rekomendasi itu adalah memberi dana talangan ke BII sebesar Rp 5 triliun atau menutup BII dengan dana Rp 5,5 triliun.

BACA JUGA: Rizal Ramli: Tunjuk Saya Jadi Presiden, Gitu Aja Kok Repot

Namun, Rizal mengacuhkan rekomendasi itu. Dia memilih menggunakan ilham yang diberikan Tuhan kepadanya.

"Saya berpikir, kok RR tukang kritik bailout bank kok mesti tanda tangan bailout BII. Akhirnya saya minta izin sama yang kuasa," tutur pria yang tak pernah sampai setahun menjabat menteri ini.

Dia kala itu memanggil Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Anwar Nasution yang juga merupakan dirut Bank Mandiri. Dalam pertemuan itu, dia meminta untuk mengumumkan Bank Mandiri ambil alih BII.

"Supaya ada umbrela of confidence. Kemudian kita ganti direksi BII, dan ketiga kita umumkan video BII sudah diambil alih oleh Bank Mandiri dan nasabah tidak usah takut karena di belakang Bank Mandiri ada Republik Indonesia," ujarnya mengisahkan upaya penyelamatan BII.

Kata Rizal, skema ini berhasil. Hanya dalam waktu kurang dari 6 minggu uang BII kembali lagi dan bank tersebut menjadi stabil.

Setelah itu, Rizal memanggil kembali Anwar Nasution. Dia meminta Anwar untuk mengumumkan bahwa perkawinan antara BII dan Bank Mandiri batal.

"Gunakan saja sebanyak mungkin istilah asing supaya (nasabah) pada bingung, pokoknya perkawinan ini batal," tukasnya.

"Ini merupakan kali pertama kali dalam sejarah Indonesia menyelamatkan bank tanpa duit dan Rizal Ramli lakukan itu," tutup mantan Menko Maritim itu. (ian/rmol)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Rizal Ramli: Bisnis Besar Paling Atas, Umat Islam di Bawah


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler