jpnn.com - FLORIDA – Identitas pembunuh musisi alumnus The Voice Christina Grimmie, 22, terkuak. Kemarin (12/6) pihak Kepolisian Orlando menyatakan bahwa pelaku bernama Kevin James Loibl, 27.
Polisi juga telah mengamankan barang bukti berupa 2 pistol, 2 magasin, serta 1 pisau berburu.
BACA JUGA: Tangan Besi Duterte Mulai Terasa, Manila Terapkan Jam Malam
Di rumah Loibl, keluarga menolak menemui media. Mereka memilih menyampaikan duka lewat tulisan yang ditempel di pintu rumah.
’’Duka mendalam kami menyertai keluarga, sahabat, dan fans Christina Grimmie yang bertalenta dan penyayang. Sekian,’’ tulis mereka sebagaimana dilansir ABC Action News.
BACA JUGA: Dor Dor Dor... Teroris Sendirian Serang Kelab LGBT, 50 Orang Tewas
Meski demikian, Kepala Kepolisian Orlando Chief John Mina mengatakan, pihaknya akan tetap melakukan penyelidikan. Terutama terkait dengan motif pembunuhan tersebut.
’’Kami akan memeriksa komputer, ponsel, serta barang-barang dan akun pribadi pelaku,’’ tuturnya sebagaimana dikutip CNN.
BACA JUGA: Keren..Di Negara ini Nonmuslim Ikut Berpuasa
Pihaknya juga menyatakan telah memeriksa pengamanan selama konser The All Lights Tour tersebut. Juru Bicara Kepolisian Orlando Wanda Miglio mengungkapkan, The Plaza Live yang merupakan venue konser memiliki petugas keamanan. ’’Mereka berseragam polo, tanpa persenjataan, dan melakukan pengecekan ransel atau tas tangan penonton,’’ ujarnya.
Pengamanan tersebut dinilai kurang mumpuni. Terlebih, seorang sumber yang enggan disebut namanya menjelaskan, petugas tidak melakukan pengecekan dengan metal detector.
’’Mereka mengecek tas dan tiket, lalu mempersilakan masuk. Tidak ada skrining dengan pemindai metal atau pintu pemindai,’’ ucapnya sebagaimana dikutip USA Today.
Pasca kejadian, perwakilan The Plaza Live menyatakan bakal menutup venue untuk menghormati kepergian Grimmie. ’’Seluruh aktivitas dan event akan dibatalkan hingga waktu yang tidak ditentukan,’’ tulisnya di situs resmi venue konser tersebut.
Kesedihan mendalam masih membayangi orang-orang tersayang musisi muda itu. Terutama sang kakak, Marcus Grimmie, 23, yang berhasil menjatuhkan pelaku setelah menembak adiknya.
’’Christina lebih dari sekadar saudaraku. Dia adalah partner di hidupku. Superstar. Pelawak. Teman buat semua orang. Apa adanya. Namun, bagaimanapun, dia tetap adik kecilku,’’ tulis Mark dalam laman Facebook-nya.
Pasca kejadian, seorang saksi bernama Destiny Rivera, 20, menceritakan bahwa dirinya berada di belakang penembak saat antre meet and greet bersama Grimmie. Penembak yang kemudian diketahui bernama Loibl itu berjalan menuju Grimmie.
’’Suasana saat itu, Grimmie berada di meja merchandise sedang bersama fans dan foto bersama,’’ kata Rivera kepada Daily Mail. Saat giliran tiba, Loibl menghampiri sang artis.
’’Dan lengan Grimmie terbuka menyambutnya. Dia akan memberi pelukan untuk menyapa. Tapi, kemudian terdengar suara seperti balon pecah sebanyak tiga kali,’’ lanjut Rivera. (fam/c19/jan)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lagi-lagi! WNI Ditangkap di Turki
Redaktur : Tim Redaksi