jpnn.com, JAKARTA - Aktor Donny Damara dan Shandy Sjariff membuat heboh festival Pesta Warga di ICE BSD, Tangerang, Banten, akhir pekan lalu.
Mereka hadir sebagai bintang tamu pada sesi obrolan di panggung warga yang dipandu tiga founder bapak2ID James Jan Markus, Nuang 2,000, dan Munawir bin Sabin.
BACA JUGA: Ternyata Ini Alasan Donny Damara Memakai Tongkat di Film Barunya
Pada sesi obrolan itu, Donny maupun Shandy bercerita tentang masalah kebotakan rambut mereka yang menjadi momok menakutkan.
Shandy mengaku mengalami kerontokan rambut pada usia 30 tahunan. Padahal, rambut juga menjadi aset penting dalam kariernya di dunia hiburan.
BACA JUGA: Shandy Sjariff Makin Percaya Diri setelah Transplantasi Rambut
"Itu makin enggak percaya diri. Rambut makin menipis dan bahaya kalau didiamin," ujar Shandy Sjariff.
Menurut Shandy, di lingkungan kerjanya tidak menutup kemungkinan rambut rontok karena penggunaan pewarna rambut untuk kebutuhan syuting.
BACA JUGA: 3 Berita Artis Terheboh: Angela Gilsha Sempat Agnostik, Fuji Minta Maaf
"Kebotakan rambut bukan hanya karena faktor genetik, pakai wax dan lain-lain, enggak cuci rambut juga bisa memperburuk," tuturnya.
Dia pun kini bisa tersenyum lantaran bagian kepalanya kembali ditumbuhi rambut setalah menjalani hair transplant.
Cerita yang sama juga diungkap Donny Damara. Bintang film Lovely Man ini puas setelah menjalani proses Platelet Rich Plasma (PRP), terapi perawatan rambut rontok dan merangsang pertumbuhan rambut.
"Saya PRP dahulu sebelum nantinya menjalani hair transplant," ungkap Donny Damara.
Menurut dr. Cintawati Farmanina, Mbio (AAM), transplantasi rambut menjadi pilihan utama apabila kepala sudah terjadi kebotakan yang tidak bisa lagi di-treatment dengan obat-obatan.
"Kebotakan tersebut sudah tidak ada akar rambutnya. Jadi, mau tidak mau harus melakukan transplantasi rambut," kata dokter Nina, sapaannya. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh