jpnn.com, JAKARTA - Pemain asing Persija asal Brasil Yan Motta mengaku sempat berdiskusi dengan eks pelatihnya yang pernah bermain di Indonesia.
Yan pun akhirnya mantap memilih untuk bergabung dengan klub ibu kota.
BACA JUGA: Yan Motta Ingin Teruskan Kisah Sukses Pemain Brasil di Persija
Pelatih yang dimaksud oleh Yan Motta ialah Noh Alam Shah, eks pemain Timnas Singapura.
Dia merupakan pelatih Yann Motta saat bermain di Klub Tanjong Pagar, Singapura.
BACA JUGA: Tim Gabungan Polda Lampung Bergerak Cepat, 140 Orang Digulung
"Sebelum memutuskan pindah, saya sempat meminta saran dan dia menganjurkan saya untuk pindah ke Indonesia," katanya, di situs Persija.
Yan Motta menjelaskan, alasan dia menyarankan Indonesia sebagai pelabuhannya setelah dari Singapura ialah soal iklim kompetisi.
BACA JUGA: Pesan Angelo Alessio kepada Pemain Persija di Latihan Perdana, Simak
Noh Alam Shah sendiri pernah merumput bersama Persib Bandung dan Arema FC di Indonesia.
"Menurutnya, kompetisi Indonesia lebih baik daripada Singapura. Dia juga menyebut Persija sebagai salah satu tim besar sehingga menjadi tempat pas bagi saya mengembangkan diri," tutur dia.
Yan Motta sendiri menjadi bagian dari Persija saat berhasil menjuarai Piala Menpora 2021 lalu.
Dia juga menegaskan ingin meraih prestasi tinggi dan menjuarai Liga 1 2021/2022.
Pemain jangkung itu berharap bisa masuk dalam deretan pemain Brasil yang memiliki sejarah manis dengan Persija seperti pendahulunya.
Di era Liga Indonesia, memang Persija punya catatan apik dengan tenaga pemain asal Brasil.
Pada saat juara pada 2001, ada Antonio Claudio dan Marciano Leandrom Kemudian pada 2018 lalu, ada Renan Silva serta Jaimerson Xavier. Pelatihya juga dari negeri Samba, Stefano Cugurra Teco. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Alasan PT LIB tak Mempertemukan Persija Vs Bali United di Kick Off Liga 1 2021/2022
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad