jpnn.com - BELO HORIZONTE - Julio Cesar hanya bisa menangis ketika Brasil dikandaskan Belanda pada Piala Dunia 2010 silam.
Kekalahan itu membuat Brasil akhirnya angkat koper dari turnamen yang digeber di Afrika Selatan.
BACA JUGA: Kutukan Brasil Masih Berlaku untuk Chili
Bayang-bayang itu sempat menghantui Cesar di Piala Dunia 2014. Tepatnya ketika Brasil harus menjalani babak adu penalti kontra Chili di fase knock out di Estadio Mineirado, Sabtu (28/6) malam WIB. Untungnya, Brasil berhasil melenggang ke perempat final setelah menekuk Chili dengan agregat 4-3.
Cesar pun kini menangis bahagia. Sebab, kiper Toronto FC itu mampu menjadi man of the match setelah menggagalkan dua penalti Chili.
BACA JUGA: Pelatih Chili tak Yakin Brasil Juara Piala Dunia
“Saya menangis dalam suasana kekecewaan empat tahun lalu. Kini, saya menangis dengan bahagia,” terang Cesar setelah pertandingan sebagaimana dilansir laman SportTV.
Cesar mengakui Brasil sempat berada dalam bayang-bayang kegagalan setelah Chili mampu menyamakan kedudukan. Untungnya, Dewi Fortuna masih memayungi Thiago Silva dkk.
BACA JUGA: Ditekuk Brasil Lewat Penalti, Vidal Tetap Happy
“Kami sudah menyangka menjalani laga yang sulit. Setelah gol penyama kedudukan itu, kami berada dalam masalah. Tekanan juga sangat besar,” tegas Cesar. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jadi Pahlawan Brasil, Ini Kata Julio Cesar
Redaktur : Tim Redaksi