jpnn.com, JAKARTA - PT Chandra Asri Pacific Tbk (Chandra Asri Group) kembali menggugah kesadaran lingkungan generasi muda melalui program inspiratif Circle of Beauty 3.0.
Bertema “Self-Care Starts with Waste Care”, kampanye ini mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah produk perawatan diri (personal care) demi menjaga kelestarian lingkungan.
BACA JUGA: Edukasi Masyarakat, Chandra Asri Bersih-bersih Sampah di Kota Tua
Program ini dilaksanakan di Jakarta dengan menggandeng Rumah Atsiri, sebuah pusat edukasi dan inovasi di bidang minyak esensial (essential oil).
"Ini menjadi platform bagi para peserta untuk mempelajari keterampilan kecantikan sekaligus memahami cara memilah sampah dari produk kecantikan yang mereka gunakan," kata Head of Corporate Communications Chandra Asri Group Chrysanthi Tarigan, Jumat (29/11).
BACA JUGA: Chandra Asri Group Borong Penghargaan di Ajang Top CSR Award 2024
Dia menekankan bahwa program ini merupakan bagian dari kampanye Indonesia Asri, yang memprioritaskan edukasi dan kolaborasi demi lingkungan bersih dan sehat.
“Inisiatif ini dirancang untuk mereka yang memiliki passion di bidang kecantikan, seperti skincare, makeup, hingga personal care.,” ungkap Chrysanthi.
BACA JUGA: Senang Pembangunan Jembatan Rampung, Warga Sudda Enrekang Gelar Syukuran
Pihaknya ingin mengedukasi masyarakat tentang cara memaksimalkan penggunaan produk kecantikan dan memilah sampahnya dengan benar. Langkah kecil ini dapat menjadi kebiasaan positif untuk mendukung daur ulang di rumah.
“Keberlanjutan adalah inti dari operasional kami. Melalui Kosara (Koperasi Sampah Rumah Atsiri), kami memastikan pengelolaan limbah produksi dilakukan secara berkelanjutan, sehingga tidak hanya mengurangi dampak lingkungan tetapi juga memberikan manfaat langsung bagi komunitas,” jelas Corporate Representative Rumah Atsiri, Dewanti Subijantoro.
Kolaborasi antara Chandra Asri Group dan Rumah Atsiri ini membuktikan komitmen nyata untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat sebagai warisan untuk generasi mendatang.
Dia berbagi tips praktis merawat diri sekaligus melestarikan lingkungan. Antara lain, pertama, dengan memilah sampah produk perawatan pribadi sebelum dibuang membantu mempermudah daur ulang dan mendukung ekonomi sirkular.
"Kedua, beralihlah ke produk bebas sampah dengan menggunakan produk refillable atau buat sendiri produk seperti sabun dan sampo untuk mengurangi limbah," ucapnya.
Ketiga, dengan memanfaatkan kembali kemasan kosong. Salah satu contoh kecil adalah untuk menyimpan aksesoris kecil atau mengisi ulang botol parfum dengan minyak esensial.
Keempat, dengan menjual ulang produk yang tidak terpakai. Hal ini karena produk yang tidak digunakan dapat dijual kembali melalui platform barang bekas, mendukung keberlanjutan sekaligus memberikan nilai tambah.
"Kelima, gunakan kotak daur ulang yang disediakan produsen untuk memastikan kemasan produk ditangani secara bijak," ungkapnya.
Dengan semangat kolaborasi dan langkah-langkah sederhana ini, Circle of Beauty 3.0 menjadi tonggak penting dalam upaya mewujudkan Indonesia yang lebih asri dan berkelanjutan. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cabup-Cawabup Sukoharjo Kalah Lawan Kotak Kosong di 12 TPS, Hahaha
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Mesyia Muhammad