Charly Van Houten Terinspirasi Tukang Siomay

Selasa, 25 Juli 2017 – 22:50 WIB
Charly Van Houten dan Muhamad Daud. Foto: Dedi Yondra/JawaPos.Com

jpnn.com - Musikus Charly Van Houten menjadikan banyak pengalaman sebagai sumber pelajaran untuk menjalani kariernya. Salah satu yang menginspirasinya adalah sahabatnya yang bernama Muhammad Daud.

Vokalis Setia Band itu mengaku memperoleh banyak pelajaran tentang kerja keras dari Daud. Sebab keduanya berteman sejak zaman susah hingga kini hidup berkecukupan.

BACA JUGA: Jupe: Keong Racun Rejeki Jojo & Shinta

"Muhammad Daud betul-betul teman dari masa susah. Beliau dulu tukang siomay gerobakan. Pernah sama-sama diusir juga dari kontrakan, pas ketemu lagi beliau udah jadi owner perusahaan besar," kata Charly saat ditemui di kawasan Kemayoran, Jakarta.

Pelantun Saat Terakhir itu mengaku terinspirasi oleh perjuangan Daud sebagai pedagang siomay keliling. Apalagi Daud merupakan anak seorang penarik becak yang juga pernah menjadi pengumpul barang bekas dan kuli angkut di Pasar Tebet, Jakarta Selatan.

BACA JUGA: Sinta-Jojo Keong Racun Syukuri Rezeki Nomplok

Namun, Charly salut pada Daud yang akhirnya berjuang hingga sukses menjadi pemilik dari perusahaan Dior Beauty MSI yang saat ini memiliki lebih dari 1,3 juta mitra di seluruh Indonesia. Terlebih, sosok Daud juga rendah hati.

"Beliau ini nggak sombong. Dari situ juga saya belajar untuk nggak sombong meski banyak orang yang menganggap kita sukses," ujar mantan vokalis ST12 tersebut.

BACA JUGA: ST12 Rilis Album Puspa Repackage

Charly juga menyampaikan sedikit perjalanan hidupnya yang tak akan terlupakan. Yakni saat mengamen di jalanan sebelum tenar.

"Saya berproses, dari ngamen di Bandung, tinggal di kontrakan. Alhamdulillah diberi jalan sama Allah," imbuhnya.

Sedangkan Daud sendiri mengaku bangga bisa mengenal dan berkawan dengan Charly. Dia tidak bisa melupakan kebersamaannya dengan Charly saat sama-sama hidup susah.

Oleh sebab itu pula dirinya sangat terkesan pada lagu berjudul Istana Bintang ciptaan Charly. Sebab, liriknya mirip dengan perjalanan hidupnya.

“Saat saya susah banyak (teman) menghilang. Tapi saat saya sukses semua berusaha mendekat," ucap Daud.

Dalam kesempatan yang sama, Charly Van Houten juga menyampaikan sedikit cerita hidup yang hingga saat ini tidak terlupaka olehnya. Yakni saat mengamen di jalanan sebelum tenar.

"Saya berproses, dari ngamen di Bandung, tinggal di kontrakan. Alhamdulillah diberi jalan sama Allah," imbuhnya.(ded/JPC)


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler